Mohon tunggu...
Menick Herlinda
Menick Herlinda Mohon Tunggu... Guru - Guru

Seorang ibu dari 2 orang Anak dengan profesi sebagai Guru. Anak, Mendidik dan Menulis bagi saya merupakan bagian dari hidup saya

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sabar

19 Mei 2024   20:24 Diperbarui: 19 Mei 2024   21:06 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(Tentang) Sabar

Rinai datang tertatih
Lumpuhkan awan hitam
Luruh bersama angin senja

Dingin merengkuh balung jiwa
Biaskan rasa keangkuhan
Membelenggu keegoisan
Hati nan lelah

Amarah pun sejenak singgah
Pudarkan akal sehat
Meluluh lantakkan sukma

Kesabaran...
Teruslah bersabar...
Tetaplah bersabar...
Jangan pernah pergi
Hingga kesabaran lelah bersamaku...


Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun