Malam turun dalam jiwa, membawa kegelapan yang tiada bertepi
Keraguan semakin menumpuk melahirkan gusar dan gambar pudar
Lamat-lamat pertanyaan pujangga dari Karthago itu menggema lagi
"Apakah Engkau berada di dalam atau di luar diriku?"
Saat pagi datang dan surya mencium tunas-tunas muda musim semi
Kududukkan diri di bangku kayu membelakangi pohon ek tua
Sepasang tupai yang malu-malu berlompatan di dahan cemara
Dan lonceng mendentang dari menara yang tinggi menjulang
Paduan suara bulbul terdengar merdu dari balik pohon magnolia
Lelehan air mata seperti tetes-tetes nira dari enau yang dideres
"Tuhanku!" doa lirih melompat dari bibir yang pecah terpapar angin Â
Yang menggentarkan sekaligus mempesona tetap menjadi tanya
Diri sadar betapa miskin dan tak memadai kamus dan kosakata
Sebab yang hadir ialah Dia Yang Tak Berdefinisi
Yang pada-Nya berawal dan berakhir tiap kata dan cerita
Herford, 09.10.2021
Catatan
1. Judul : Rumusan Rudolf Otto yang berarti (Misteri yang menggentarkan sekaligus mempesona)
2. Â Pujangga dari Karthago: Aurelius Augustinus