Setiap Penulis Adalah Kartini
Buah pikir
runcing pena jiwa
gelora menulis
seperti nyawa rasa
hela nafas hidup
terus menggelepar
seperti ikan laut
terperangkap di jaring
milik nelayan pesisir
takkan tumpul isi kepala
terus tajam terasah
pisau intuisi
menguliti topik terkini
aktual, faktual
opini-opini mumpuni
tak letih dan jemu
menggali kadungan ilmu
ukir catatan keabadian
harta amat berharga
warisan generasi
di masa mendatang
tak lekang serta
kan terus dikenang
sampai waktu menyeru pulang
semangat Kartini bak
sengat bara di ujung tapak kaki
seperti jilatan lidah mentari
lumuri literasi tak ada mati
bangkitlah duhai Kartini
nyalakan api dalam tungku
berikan pijarmu terangi setiap
sudut ruang-ruang kebodohan
H 3 R 4
Jakarta, 21/04/2023