Cerita Tersisa Klopp yang "Legowo" Ketika Liverpool Kalah di Old Trafford

Laga ajang Emirates FA Cup tersebut sudah berlalu bahkan mungkin sebagian orang sudah banyak melupakannya. Tetapi ada hal yang perlu diingat terutama untuk para penggemar Liverpool bagaimana Juergen Klopp memuji permainan Manchester United. 

Juergen Klopp mengakui dengan "legowo" bahwa Manchester United tampil jauh lebih baik dibandingkan dengan penampilan anak asuhnya. Secara keseluruhan Setan Merah mampu memaksimalkan peluang yang mereka dapatkan. 

Klopp tak segan memuji Manchester United yang berhasil mengalahkan timnya di babak keempat Piala FA, Senin (25/1) dini hari waktu Indonesia. 

Fernandes yang baru masuk di babak kedua menjadi pahlawan kemenangan Setan Merah. Tendangan bebasnya kemudian meluncur mulus masuk ke pojok kiri gawang Alisson. 

Duel musuh bebuyutan ini berjalan ketat sejak awal babak pertama. Mohamed Salah sempat membawa The Kop unggul 1-0 sebelum disamakan Mason Greenwood. Skor 1-1 menutup babak pertama.

Pada babak kedua, Marcus Rashford membalikkan keadaan menjadi 2-1 untuk Setan Merah. 

Namun kembali Mohamed Salah membuat gol dan menyeimbangkan kedudukan sebelum tendangan kemenangan Bruno Fernandes tersebut. 

"Saya tidak ingin membuat segalanya negatif sekarang, United memang bermain bagus. Tidak ada keraguan tentang kepercayaan saya kepada pemain saya. Kita semua memiliki momen di mana kita tidak mencetak gol dengan setiap peluang tetapi ini semua tentang bagaimana Anda menghadapinya," kata Klopp seperti dilansir Liverpoolecho.co.uk (25/1/21). 

Liverpool harus tersingkir di Piala FA usai kekalahan tersebut. Namun ada yang perlu dicatat oleh skuad Merseyside Merah ini yaitu dua gol Mohamed Salah menjadi momen kebuntuan Liverpool dalam empat laga terakhir mereka. 

Untuk itulah Klopp mengatakan dia tidak ragu untuk mempercayai para pemain Liverpoolnya setelah kekalahan Piala FA mereka dari Manchester United tersebut. 

Bagi Klopp dua gol Mohamed Salah di Old Trafford itu memiliki arti penting. Itu artinya kebuntuan Liverpool sudah terpecahkan.

Bos The Reds menegaskan bahwa kekalahan membuat keberhasilan tim sebelumnya tidak akan diperhitungkan. Klopp merencanakan jalan keluar dari performa yang telah membuat mereka terkapar di Old Trafford. 

"Tapi bukan berarti saya mengatakan 'kami telah melakukan segalanya dengan benar dalam dua tahun terakhir jadi sekarang saya tidak peduli.' Tidak seperti ini." Lanjut Klopp kepada situs di atas. 

Klopp merasakan kekompakan dalam situasi sekarang, tidak perlu ada kekhawatiran. Sebagai sebuah tim Klopp dan para pemain selalu  benar-benar bersama. Harus terus menerus memilahnya dalam kebersamaan. 

Laga terdekat Liverpool pekan ini adalah mengunjungi Tottenham Hotspur di London. Tim asuhan Jose Mourinho itu baru saja lolos ke putaran lima diajang Emirates FA Cup. 

Mereka akan bertemu dalam matchweek 20 Premier League, Jumat (29/1/21) pukul 03.00 dini hari WIB. 

Menurut catatan Premierleague (26/1/21), dalam sejarah pertemuan mereka sebanyak 57 laga, Liverpool memenangkan 28 laga sedangkan Tottenham hanya 14 laga. Sisanya mereka bermain seri. 

Dari 14 laga kemenangan tersebut, Tottenham memenangkannya dengan 12 laga. Sementara Liverpool hanya memiliki kemenangan dalam laga tandang di London sebanyak 9 laga, 19 laga lainnya menang di Anfield. 

Dalam lima pertemuan laga terakhir mereka semuanya dimenangkan oleh The Reds, Liverpool. Laga terakhir Liverpool menang 2-1 di Anfield pada putaran pertama, 16 Desember 2020. 

Sangat penting bagi Klopp untuk melapangkan dadanya alias "Legowo" atas kekalahan mereka di Old Trafford. 

Sekarang sebaiknya skuad asuhannya mulai kembali fokus menghadapai Premier League. Menata kembali kekuatan yang tercecer dengan penuh kesabaran. 

Salam bola @hensa