Mohon tunggu...
Hennie Triana Oberst
Hennie Triana Oberst Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyuka traveling dan budaya

Kompasianer Jerman || Best in Citizen Journalism Kompasiana Awards 2023

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Butiran Rindu dari Sahara

16 Maret 2022   04:05 Diperbarui: 16 Maret 2022   04:06 447
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Butiran Rindu dari Sahara | Foto: HennieOberst—

Langit pagi menyapa

berpendar jingga dan semburat kemerahan

Matahari sembunyi, tersenyum malu-malu

Pohon pinus terangguk-angguk

menebarkan serpihan pasir halus

menutupi daun tulip hijau muda

menempel di badan kucing yang sedang tidur

"Bukankah senja belum waktunya datang?"

Wanita bermata hazel bergumam, menatap ke luar jendela

"Itu hanya debu dan pasir Sahara yang melayang di udara"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun