Mohon tunggu...
Hendra Wattimena
Hendra Wattimena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Alumni Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Pattimura

Blogger di www.sudutplambon.com, banyak membahas seputar dunia pendidikan.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Harusnya Masa Jabatan Kepala Desa Seumur Hidup

21 Januari 2023   09:46 Diperbarui: 22 Januari 2023   19:59 430
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bukankah itu akan lebih jauh lebih bagus? Supaya para kades bisa lebih memperkaya diri dan bertindak otoriter.

Sebenarnya dengan adanya perpanjangan kepala desa menjadi 9 tahun ini jelas bertentangan dengan semangat demokrasi. Sebaiknya masa jabatan kepala desa tetap enam tahun sesuai dengan yang diamantkan oleh undang-undang desa. Perpanjangan masa jabatan kepala desa akan menghambat proses kaderisasi karena desa merupakan pusat kaderisasi bagi calon pemimpin yang bakal bertarung ke tingkat lebih tinggi.

Malahan sebaiknya masa jabatan kepala desa di turunkan menjadi 5 tahun saja alasanya agar dapat menyesuaikan dengan anggaran dana desa yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Dengan begitu pentinya mengikutu jadwal di APBN.

Dari usulan perpanjangan masa jabatan kades banyak yang berspekulasi bawasanya ada permainan elit politisi tertentu dibalik ini. Dengan tujuan agar dapat melanggengkan kekuasaan mereka nantinya.

Jadi bagimana menurut anda apakah masa jabatan kades tetap 6 tahun, 9 tahun atau seumur hidup saja?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun