Yuk Intip "Suckseed" (2011) dari Sudut Pandang Komunikasi Non-Verbalnya

Pada pembahasan kali ini saya akan membahas suatu film yang pernah booming pada awal tahun 2011 lalu yaitu film Suckseed dimana film ini sendiri adalah suatu film yang berasal dari Thailand yang kental akan nuansa anak-anak remaja Thailand pada waktu itu yang sangat gemar dengan band. 

Film ini sendiri adalah suatu karya seni garapan sutradara Chayanop boonprakob yang telah menggarap banyak film seperti film Friendzone ataupun film A Gift yang dimana filmnya juga adalah film yang masuk dalam kategori atas film Thailand dan film Suckseed ini sedniri merupakan karya pertama dari sutradara Chayanop Boonprakab yang langsung meledak di pasaran kala itu, film ini sendiri telah dirilis pada 17 Maret 2011 silam dan meraih skor 7.4 menurut IMDB. 

Film ini juga dibintangi oleh beberapa nama seperti Nattasha Nauljam, Jirayu Laongmanee, Pachara Chirathiviat dan juga Thawat Pornrattanaprasert dimana kita pasti tidak asing dengan Nattasha Nauljam yang juga pernah membintangi film horrot Thailand yang berjudul Pee Mak.

Dalam film ini sendiri meceritakan tentang Ped yang adalah seorang anak sd yang pemalu yang jatuh cinta pada Ern teman sekelasnya pada saat Ped menyaksikan Ern bernyanti pada suatu pengambilan nilai seni musik, dan pada saat itu Ped berusaha untuk membuat rekaman lagu untuk Ern untuk menyatakan cintanya dan meminta Koong untuk mengajari ia bermain gitar agar rekaman itu selesai sebelum Ern pidah kebangkok namun setelah rekaman itu telah selesai Ped belum sempat untuk memberikan rekaman itu gingga Ern sudah pindah ke Bangkok .

Waktu berlalu beralih pada saat Ped sudah menjadi siswa SMP, tidak diduga bahwa Ern juga bersekolah yang sama dengan tempat Ped dan Koong bersekolah dimana pada saat itu Ped ingin membuat band yang ditujukan untuk memikat hati para wanita di SMP nya ,band itu berisi Koong sebagai vocal + gitar lalu Ped memegang bassis dan juga Ex teman baru Ped dan Koong sebagai Drummer. 

Setelah konser pertama yang dapat dibilang gagal dan menjadikan mereka sebagai bahan lelucon disekolah akhirnya mereka memasukan Ern kedalam band yang membuat mereka menjadi percaya diri dengan band mereka sekarang .

Usut punya usut ternyata diketahuilah bahwa Koong memiliki rasa suka kepada Ern, padahal Ped pun masi memiliki rasa yang sama seperti pada saat SD dahulu, tetapi Ped malu untuk memperlihatkannya dan juga mengungkapkannya Ern dan juga ia memikirkan apa yang ia harus pilih yaitu perasaan kepada Ern atau nasih persahabatannya dan juga kemajuan bandnya itu.

Lalu tanpa kita sadari dalam film ini juga banyak lho terjadi komunikasi yang bersifat Non-Verbal yang terjadi diantara tokoh nah pada kali ini saya akan menunjukannya untuk kalian komunikasi Non-Verbal dalam scene-scene ikonik dalam film ini, simak terus yuk!

Potongan Scene film Suckseed (sumber: GTH via imdb.com)

Cuplikan adegan film Suckseed (sumber: GTH via imdb.com)

Nah yang pertama pada scene Ern memberikan headsetnya kepada Ped,disini kita bisa melihat bahwa Ped tersenyum dimana dalam senyumnya Ped ini menyiratkan bahwa dia benar-benar senang dan juga suka saat Ern memberikan headsetnya kepadanya sebaliknya kita juga bisa melihat dengan apa yang dilakukan Ern pada saat itu dimana dalam scene itu memberitahu kita bahwa Ern sendiri juga menyukai Ped pada saat itu ,romantis sekali ya teman-teman.

Lalu ada juga ni yang kedua dimana pada saat Koong dan juga Ped sedang berada di kereta dimana Koong juga memberi headsetnya kepada Ped dimana pada saat Ped mendengarnya ia mendengar lagu-lagu sedih. 

Pada scene ini kita bisa tau bahwa Koong ingin memberi pesan kepada Ped bahwa ia sedang bersedih dan alasannya adalah karena Koong telah ditolak cintanya oleh Ern. (padahal Ern nya maunya sama Ped nih) haduh ngenes sekali ya hihihi. sebenarnya masih banyak lagi teman-teman bentuk komunikasi Non-Verbal yang ada di film ini tapi bakal panjang sekali pastinya jadi untuk teman-teman yang ingin menambahkan boleh menambahkan di kolom komentar ya kita juga bisa berdiskusi bersama di kolom komentar tentang film Suckseed ini jadi yuk kita ramaikan kolom komentar!

Oleh: Joseph Jan Minardi (200907342)