Mohon tunggu...
H.Asrul Hoesein
H.Asrul Hoesein Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang Sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Jakarta http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Pemerhati dan Pengamat Regulasi Persampahan | Terus Menyumbang Pemikiran yang sedikit u/ Tata Kelola Sampah di Indonesia | Green Indonesia Foundation | Founder PKPS di Indonesia | Founder Firma AH dan Partner | Jakarta | Pendiri Yayasan Kelola Sampah Indonesia - YAKSINDO | Surabaya. http://asrulhoesein.blogspot.co.id Mobile: +628119772131 WA: +6281287783331

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Cara JK Kawal Anies Tanpa Partai, Sekaligus Bikin Stres Capres Lainnya

28 September 2022   08:45 Diperbarui: 28 September 2022   09:00 3064
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jusuf Kalla dan Anies Baswedan. Sumber: (Rengga Sancaya/detikcom)

Sekaligus sebuah pesan pada Jokowi (Ganjar) dan Megawati (Puan) sebagai signal politik, kongsi bakal pecah.

Baca juga: Mengulik Kontradiktif Keinginan PDI-P dan NasDem di Pilpres 2024

Rencana dan strategi politik Founder dan Ketua Umum (Ketum) Partai NasDem Surya Paloh, terbaca saat mengumumkan tiga orang Bacapres hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Nasdem 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat. (17/6/22).

NasDem telah memiliki tiga bakal capres hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Nasdem. Tiga nama tersebut yakni Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Muhammad Andika Perkasa.

Ketiga nama tersebut tentunya dikomunikasikan dengan partai politik lain yang akan menjadi koalisinya. Partai Nasdem sendiri dipastikan akan mengusung sosok yang memiliki tingkat kemenangan yang tinggi pada Pilpres 2024.

Jelas dari tiga nama itu, Anies yang akan terpilih. Dimana penguatan analisa penulis adalah, adanya Jusuf Kalla sebagai King Maker bersama Surya Paloh, untuk mengawal Anies.

Nah, lawan terberat Anies dalam kalkulasi elektabilitas adalah Ganjar dan Prabowo. Paling mudah dimatikan langkahnya oleh King Maker Anies adalah Ganjar. 

Baca juga: Ganjar Pranowo Ada dan Tiada di PDI-P, Lalu ke Mana?

Maka strategi Sun Tzu masuk dalam area ini, dengan strategi "tatap lawan dari seberang sungai". Ahirnya terjadi perang dingin antara Jokowi (Ganjar) versus Megawati (Puan), disebabkan Relawan Jokowi melakukan gerakan yang bikin marah Megawati yaitu Musra di Bandung, yang dibuka oleh Presiden Jokowi.

Baca juga: Jokowi Buka Musra di Bandung, Fakta Rivalitas Megawati Menuju Pilpres 2024

Ada dua partai politik (parpol) yang rencana koalisi dengan Partai NasDem adalah PKS dan Partai Demokrat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun