Sebaiknya, hal seperti ini secepatnya diberhentikan.
Bahu-membahu dibawah satu komando dengan memahami peran masing-masing, dirasa akan lebih baik. 'Pun tujuannya jelas, membawa negeri ini lebih maju. Jadi, seharusnya tidak ada lagi geser-menggeser tupoksi yang lainnya, apalagi sampai tumpang tindih peran dan tugas.Â
Jika para pejabat publik kembali ke sektornya masing-masing, pembangunan dan publik bisa merasakan ketenangan dan kejelasan akan "siapa yang mengurusi hal apa". Bukankah demikian baiknya?Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!