6 Strategi Menyiapkan Biaya Pernikahan Tanpa Tekanan Finansial

Menikah merupakan salah satu momen paling sakral dan membahagiakan dalam kehidupan seseorang. 

Tak sekadar menyatukan dua insan, pernikahan juga menjadi simbol dari awal kehidupan baru bersama pasangan. 

Tak heran jika banyak orang menginginkan momen ini dirayakan secara istimewa dan berkesan. 

Baca juga: Menikah di Tengah Ekonomi Sulit: Kolaborasi Bukan Pelarian

Namun, di balik kemegahan dan keharuan sebuah pesta pernikahan, tersimpan satu tantangan besar yang tak bisa diabaikan: persoalan biaya.

Ya, pernikahan bukanlah hal yang murah. Mulai dari biaya gedung, katering, busana, dekorasi, dokumentasi, hingga akomodasi keluarga dan tamu, semuanya membutuhkan dana yang tidak sedikit. 

Oleh karena itu, penting bagi setiap calon pengantin untuk memiliki perencanaan finansial yang matang agar pernikahan yang diimpikan tidak menjadi beban finansial di masa depan.

Lantas, bagaimana cara menyiapkan dana pernikahan secara bijak dan efisien? Berikut enam strategi praktis yang bisa Anda terapkan.

Baca juga: Menikah Bukan Jalan Pintas Keluar dari Masalah Duit

1. Tentukan Konsep Pernikahan dan Estimasi Biayanya

Baca juga: "In This Economy", Menikah Adalah Solusi?

Langkah pertama dalam menyiapkan dana pernikahan adalah menentukan terlebih dahulu seperti apa konsep dan skala pernikahan yang diinginkan. 

Apakah akan menggelar pesta besar di gedung mewah, resepsi sederhana di rumah, atau bahkan hanya mengadakan akad secara intim bersama keluarga dekat?