Mohon tunggu...
Hanifah Nurul Auliya
Hanifah Nurul Auliya Mohon Tunggu... Creative Writer

Pemuda yang hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Gen Z Wajib Tahu! Cara Jadi Virtual Assistant dari Nol Tanpa Pengalaman

21 Agustus 2025   19:18 Diperbarui: 21 Agustus 2025   19:18 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gimana caranya biar kamu bisa bersaing dan dilirik klien? Jawabannya ada di skill yang kamu punya. Sebagai virtual assistant, ada beberapa kemampuan yang wajib banget kamu asah supaya makin percaya diri dan makin menarik di mata klien.

Pertama, kamu perlu punya skill komunikasi dan menulis yang oke. Karena kamu bakal sering balas email atau chat, penting banget buat bisa nulis dengan rapi, sopan, dan jelas. Nggak harus formal banget, yang penting enak dibaca dan bisa nyampein maksud kamu dengan baik.

Kedua, kamu harus pintar ngatur waktu. Jadi VA itu berarti kamu kerja secara remote dan biasanya nggak diawasi secara langsung. Nah, kamu perlu disiplin, bisa nyusun jadwal sendiri, dan pastinya kerja sesuai deadline.

Lalu, skill bahasa Inggris juga penting banget. Nggak harus jago atau fluent kok, tapi ngerti basic English bisa ngebantu kamu banget, apalagi kalau pengen dapetin klien dari luar negeri. Minimal kamu ngerti arahan mereka dan bisa komunikasi dua arah.

Terakhir, kuasai tools digital yang sering dipakai. Mulai dari Google Docs buat kerja bareng, Canva buat desain simple, Trello atau Notion buat manajemen tugas, sampai platform email marketing seperti Mailchimp atau ConvertKit. Tenang aja, semua ini bisa banget kamu pelajari pelan-pelan sambil terus ber-progress. 

Tips Mulai Karier Jadi Virtual Assistant

1. Bikin Portofolio

Walaupun kamu belum punya pengalaman, kamu tetap bisa bikin fake project buat latihan. Contohnya, kamu bisa coba buat balasan email pelanggan, jadwal mingguan klien, atau konten sosial media. Jadikan itu portofolio yang rapi, agar kamu dilirik oleh calon klien.

2. Cari Klien di Platform Freelance

Beberapa platform freelance yang bisa kamu coba: Upwork, Fiverr, Freelancer.com, LinkedIn. Tapi sebelum apply, pastikan profil kamu lengkap dan menjual. Jangan lupa pakai foto profesional dan deskripsi diri yang jelas.

3. Kuasai Tools & Pelajari Project Klien

Baca baik-baik deskripsi project yang diiklankan. Kalau kamu belum ngerti semua tools yang diminta, jangan panik, pelajari dulu pelan-pelan. Kamu juga bisa ikutan kursus dan bootcamp buat upgrade skill.

Kalau kamu mau mulai belajar jadi virtual assistant dari nol, kamu bisa coba ikutan bootcamp di Tempat Belajar. Materinya disusun step-by-step, cocok banget buat pemula, dan kamu juga akan dibimbing untuk bikin portofolio supaya siap terjun ke dunia kerja sebagai virtual assitant.

Gaji Virtual Assistant

Ini dia yang paling bikin semangat, gaji virtual assistant itu bisa mulai dari 3--7 dolar per jam kalau kamu kerja sama klien luar. Ada juga klien yang membayar dari hitungan per project atau per bulan. Dan kalau udah berpengalaman, rate kamu bisa naik sendiri, bahkan sampai 15 dolar per jam atau lebih.

Penutup

Intinya, jadi virtual assistant itu bisa banget dimulai dari nol. Kamu nggak perlu nunggu punya pengalaman dulu, yang penting niat, usaha, dan konsisten upgrade diri. Buat kamu yang masih bingung mau mulai dari mana, coba deh mulai dari pelajarin dasar-dasar tools-nya dulu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun