KELOMPOK 85 PMM UMM MENGABDIKAN DIRI DI DESA GUNUNGSARI, BATU
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan program untuk mahasiswa yang dilaksanakan setiap tahun. Pelaksanaan KKN tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Dikarenakan, berlangsung pada masa pandemi. Program KKN perlangsung pada masa pandemi maka dari itu Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) diganti menjadi program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM)
Tujuan program PMM sama dengan KKN yaitu mengarahkan mahasiswa agar mengabdikan diri kepada masyarakat. Namun,dalam kondisi pandemi seperti ini program PMM dibatasi dan dapat menentukan anggota dan lokasinya sendiri. Dan pelakasanaan PMM wajib mematuhi protokol kesehatan (prokes)
Desa Gunungsari yang berada di kota batu dipilih menjadi lokasi PMM oleh kelompok 85 yang terdiri dari 5 mahasiswa UMM. Kelompok 85 juga menyiapkan program kerja yang bertujuan untuk memberikan dampak positif kepada masyarakat gunungsari.
Di antaranya yaitu mengadakan penyuluhan tentang penggunaan market place, pembukuan data keuangan, dan marketing. Program intinya ditujukan kepada para pelaku usaha mawar di Desa gunung sari yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dari usaha yang di tekuni. Proker inti tersebut dipilihin di karenakan pada saat ini zaman sudah berubah yang sebelumnya masih menggunakan cara konvensional sekarang berubah menjadi digital
Anggota kelompok 85 PMM UMM Hanif selaku pengisi materi dalam acara sosialiasi, memberikan konsep yang menarik dalam penyuluhan tentang pentingnya menggunakan market place dan memahami dasar dari marketing untuk membuat usaha mawar lebih berkembang
“Saat ini semua sudah merambah ke ranah digital. Jika kita bisa melihat peluang itu dari sekarang, saya yakin usaha mawar ini akan terus meningkat dan menjadi salah satu usaha yang menjanjikan” ucapnya
Selain melakukan penyuluhan program inti tersebut. Kelompok 85 juga melakukan kegiatan seperti membantu petani panen mawar sampe proses packing, membersihkan desa dan membagikan masker kepada para petani mawar.
Kelompok 85 PMM UMM tetap semangat mengabdi walaupun saat ini masih pandemi covid 19.”Pelaksanaan proker tetap mematuhi prokes sesuai anjuran pemerintah, Program PMM dapat berjalan dengan cukup baik dan maksimal”,pungkasnya.
