Mohon tunggu...
Hamim Thohari Majdi
Hamim Thohari Majdi Mohon Tunggu... Lainnya - Penghulu, Direktur GATRA Lumajang dan Desainer pendidikan

S-1 Filsafat UINSA Surabaya. S-2 Psikologi Untag Surabaya. penulis delapan (8) buku Solo dan sepuluh (10) buku antologi

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Menu Lebaran Kerang Asam Manis Menjamu Tamu Keluarga

24 April 2023   20:24 Diperbarui: 24 April 2023   20:27 463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kerang asam manis menu pelengkap (Hamim Thohari Majdi)

Hari raya idul fitri identik dengan mudik dan menyambung tali silaturrahmi, baik keluarga, teman kerja, teman sekolah, tetangga dan lainnya. Momen ini menghilangkan  pembatas dalam berbagai istilah, semua lebur dalam kesederajatan. 

Mudik tujuan utamanya ke kampung halaman bertemu orang tua dan sanak saudara. Ritual tahunan yang menjadi ruh mengais rizki di tanah orang. Kini Hari Raya menjadi ajang yang semuanya bisa memaklumi.

Makan bareng-bareng adalah acara yang ditunggu-tunggu, mengenang masa lalu dengan segala keterbatasan dan kesederhanaan karena situasi.  Tentu menu dan sajian masing masing keluarga. Masing-masing daerah sangatlah beda, punya ciri khas tersendiri, walau sama namanya. Misal lodeh ada yang suka tewel, kates, manisa dan lainnya.

Kerang hijau, suguhan khas pesisir, dimasak secara kekinian asam manis selalu jadi idola dan rebutan, waktu kecil kami selalu berebut karena yang tersaji tidak imbang dengan yang menikmati satu banding empat. Kini semuanya bisa menikmati masing-masing satu porsi bahkan kalau mau tambah juga boleh. 

Menu masa kecil bukan tentang nikmatnya saja, namun ada histori yang sangat dalam di setiap suapan, tampak orang tua,  masa lalu dan perebutan bila jatahnya sangat minim. 


Untung saja lrbaran kali ini diaktifkan kembali setelah corona yang menyekat segalanya  kamk bisa menikmati kerang hijau penuh gizi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun