Kakek terbiasa berdagang sejak muda. Jauh berjalan memanggul pelepah pisang. Dijajakan di pasar, meskipun berharga murah. Penghasilan berkah, memanglah lumrah. Jauh beraktivitas, sudah biasa. Itulah dia, aktivitas sehari-hari, menjadi olahraganya.
Beda kakek, beda anakku. Tiap selepas subuh, kuajak lari pagi atau bersepeda, malah ogah. Tiap Kuketuk pintu kamar, ia hanya berucap "Ini juga sedang olahraga, yah"
Kubuka pintu,
Rupanya ia sedang bermain game online. Itulah dia, olahraga anak milenial, e-sport.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!