Mohon tunggu...
Hamdali Anton
Hamdali Anton Mohon Tunggu... Guru - English Teacher

Saya adalah seorang guru bahasa Inggris biasa di kota Samarinda, Kalimantan Timur. || E-mail : hamdali.anton@gmail.com || WA: 082353613105 || Instagram Custom Case : https://www.instagram.com/salisagadget/ || YouTube: English Itu Fun

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Kursus Online, Alternatif Pendapatan bagi Guru Les

23 April 2020   14:01 Diperbarui: 23 April 2020   13:58 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi kursus online (Sumber : pixabay.com/Tumisu)

Dengan begitu, si pembeli kursus online atau peserta didik tetap bisa belajar di rumah.

Keunggulan kursus online

Ada yang menjadi keunggulan dari setiap kursus. Offline ada keunggulan, online juga begitu. 

Menurut saya, ada tiga keunggulan kursus online. 

1. Buat sekali, bisa dijual berkali-kali 

Nah, ini yang menjadi keunggulan utama kursus online. Sebagai guru, Anda cukup membuat sekali, tapi kursus online-nya bisa Anda jual berkali-kali.

Misalnya, kursus bahasa Inggris secara online. Saya melihat fenomena beberapa orang yang menjual kursus online bahasa Inggris, dalam hal ini berupa e-book dan video tutorial di iklan facebook. 

Tentu saja, itulah keunggulan dari kursus online. Anda buat sekali, dengan menyisihkan waktu di sela-sela aktivitas utama. Kalau sudah selesai, Anda bisa jual secara online. Berkali-kali tanpa batas waktu. Apalagi kalau itu keterampilan yang "evergreen", seperti pembelajaran bahasa Inggris, mahir matematika, kursus online menggambar ala komik Jepang, dan lain sebagainya. 

2. Tidak perlu ekspedisi untuk pengiriman kursus

Kursus online tidak membutuhkan ekspedisi. Wong cukup mengunduhnya dari internet, dan akhirnya kursus online berada di dalam gawai, baik itu di laptop atau smartphone. 

Praktis, tidak perlu keluar rumah, tidak perlu disterilkan paket kursusnya, karena penjual tidak perlu repot ke ekspedisi dan pembeli tidak perlu repot "membersihkan" paket dari virus dengan disinfektan.

3. Biaya yang relatif murah

Menurut saya, dengan tidak adanya ongkos cetak atau pembuatan produk dalam bentuk fisik, tentu saja memangkas biaya produksi. Produk kursus online pun jadi relatif terjangkau, malah bisa dibilang murah, karena selain tidak ada ongkos produksi secara fisik, juga tidak ada biaya kirim lewat ekspedisi. Plus, biasanya ada bonus-bonus menggiurkan, dalam bentuk e-book dan video tutorial tambahan. 

4. Tidak perlu tatap muka

Ini sudah tidak diragukan lagi. Peserta didik tidak perlu belajar di depan tutor atau guru les secara langsung. Malahan, mungkin serasa berhadapan langsung, karena tutor "mengajar" lewat video tutorial dan bisa diputar berulang-ulang.

Mau tatap muka? Sekarang penetrasi internet sudah semakin baik di Indonesia. Dengan melakukan video call lewat aplikasi-aplikasi tertentu seperti WhatsApp atau Zoom, jauhnya jarak seakan terpangkas dan tidak menjadi kendala lagi.

Kekurangan kursus online

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun