Mohon tunggu...
Hamam Burhanuddin
Hamam Burhanuddin Mohon Tunggu... karyawan swasta -

"Writers should be read, but neither seen nor heard." [Daphne du Maurier] "Penulis seharusnya dibaca, bukan dilihat ataupun didengar."

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Menjadi Pengguna Jejaring Sosial yang Cerdas

20 Maret 2012   16:13 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:42 833
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Istilah jejaring sosial bukan menjadi hal asing ditelinga para pengguna teknologi, bahkan sudah menjadi konsumsi dan kebutuhan sehari-hari. namun yang menjadi persoalan adalah sudah kita menggunakannya dengan cara yang baik? dan menjadi pengguna [user] jejaring sosial yang cerdas? Baru-baru ini Ofcom salah satu lembaga penelitian analisis media [media Analysis] yang berada di London  (http://www.ofcom.org.uk/) mengeluarkan laporan ilmiah kuantitatif dan kualitatifnya tentang jejaring sosial (social network). Penelitian ini membahas perilaku, sikap, dan cara penggunaan jejaring sosial.

Melalui laporan penelitian ini, dijabarkan kategori pengguna situs jejaring sosial:

1). Alpha Socializers.

Tipikal pengguna yang ramai-ramai hanya pada saat bergabung. Ia cari kenalan kesana kemari, mengkontak temannya teman. Ia merasa lebih aman mencari temannya teman, dibanding langsung berkenalan dengan orang asing sama sekali. Jumlahnya minoritas, pria berusia di bawah 25 tahun.

2). Attention Seekers.

Tipikal pengguna yang suka mencari perhatian. Kadang dengan cara yang ekstrim, seperti memasang foto yang provokatif. Ia sangat sering merubah tampilan profilnya, dari data hingga desain skin. Ia gemar mengumpulkan teman sebanyak-banyaknya, meski ia hanya mau berinteraksi dengan sebagiannya saja. Biasanya, identitas aslinya adalah seorang yang insecure (tidak nyaman dengan dirinya sendiri) dan aktivitas di dunia online memberinya kesempatan besar sebagai ajang pamer diri. Kebanyakan wanita dari usia remaja hingga 35 tahun.

3). Followers.

Tipikal ikut-ikutan kemana temannya berada. Tujuannya bergabung lebih ke tren. Ia bukan seorang yang aktif mencari-cari teman, seperti tipikal Alpha Socializers dan Attention Seekers. Ini banyak berlaku umum untuk pria dan wanita di banyak jenjang usia.

4). Faithfuls.

Tipikal pengguna yang punya kepercayaan diri tinggi. Ia sudah merasa nyaman dengan kondisi sosial yang dimilikinya sekarang. Jejaring sosial lebih sebagai alat baginya untuk mencari kontak teman-temannya yang lama. Ia cenderung akan menolak orang yang tidak ia kenal untuk dijadikan sebagai daftar teman/kontaknya. Tipikal ini kebanyakan didapat pada mereka yang berusia di atas 20 tahun.

5).Functionals.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun