1. Doa Perlindungan dari Kezaliman dan Tawakal kepada Allah
Doa ini sering dibaca oleh Rasulullah ﷺ ketika menghadapi kesulitan:
حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ
"Hasbunallahu wa ni‘mal wakīl."
"Cukuplah Allah sebagai penolong kami, dan Dia adalah sebaik-baik pelindung."
(Dirwayatkan dalam Shahih Bukhari No. 4563)
Keutamaannya:
- Merupakan doa Nabi Ibrahim ketika dilempar ke dalam api.
- Juga doa para sahabat ketika menghadapi ancaman dari musuh.
- Menanamkan rasa tawakal total kepada Allah.
2. Dzikir Mengingat Bahwa Allah Maha Menghitung Segala Amal
Dzikir ini bisa diamalkan dalam berbagai kondisi, terutama setelah shalat:
اللَّهُمَّ حَاسِبْنِي حِسَابًا يَسِيرًا
"Allāhumma ḥāsibnī ḥisāban yasīran."
"Ya Allah, hisablah aku dengan hisab yang mudah."
(HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Ibnu Majah)
Keutamaannya:
- Memohon kepada Allah agar mendapatkan perhitungan amal yang ringan di hari kiamat.
- Mengingatkan kita untuk selalu berhati-hati dalam setiap amal.
3. Doa Menyerahkan Urusan kepada Allah
Ketika merasa dizalimi atau menghadapi kesulitan dalam hidup, kita bisa membaca:
اللَّهُمَّ إِنِّي أُفَوِّضُ أَمْرِي إِلَيْكَ فَاكْفِنِي بِمَا شِئْتَ
"Allāhumma innī ufawwiḍu amrī ilaika, fakfinī bimā syi’ta."
"Ya Allah, aku menyerahkan urusanku kepada-Mu, maka cukupkanlah aku dengan cara yang Engkau kehendaki."