Dipertemuan kedua ini saya merangkum dan menyatukan hasil bacaan saya, ini merupakan hasil bacaan dari dua artikel yang berjudul "Dakwah dalam Berbagai Perspektif: Multidimensi Transformasi Islam di Era Kontemporer" dan artikel berjudul "Menyongsong Masa Depan Ilmu Dakwah: Dari Rekonstruksi Paradigma Menuju Epistemologi Emansipatoris" yang ditulis oleh bapak dosen saya yang terhormat Drs. Study Rizal LK, MA. disalah satu media massa indonesia yaitu Republika. berikut adalah rangkumannya:
Pertama Hakikat Dakwah Kontemporer
Dakwah bukan sekadar ajakan ritual, tapi instrumen perubahan sosial yang menyentuh budaya, politik, ekonomi, digital, hingga lingkungan
Dakwah hidup dalam teks & konteks, privat & publik, mimbar & media sosial.
kedua Perspektif Multidimensi Dakwah
Normatif: berpijak pada Al-Qur’an & Sunnah, menjaga moralitas, tafsir kontekstual (Harun Nasution).
Sosial: membangun dialog & koeksistensi dalam masyarakat majemuk   (Islam Nusantara sampai Azyumardi Azra).
Intelektual: dakwah sebagai gerakan pemikiran kritis, artikulasi Islam kompatibel dengan demokrasi, HAM, keadilan sosial (mazhab ciputat). Â
Digital: media sosial sebagai ruang dakwah global; peluang besar tapi rawan provokasi: perlu etika dakwah moderat & menyejukkan.
Ekologis: dakwah meneguhkan amanah khalifah fil-ardh, merawat lingkungan sebagai bagian dari iman.
Ketiga Paradigma Dakwah: Normatif, Transformatif, Emansipatoris