Ibu Yulia selaku ketua PKH Dusun Giyanti memberikan pandangan sebagai berikut “Warga Dusun Giyanti banyak yang memiliki pohon durian dan limbah bijinya mereka kurang bisa memanfaatkan. Padahal jika diolah dengan baik, sepertinya ada manfaat tersendiri karena kandungannya sepertinya juga lumayan”. Dibantu dengan Ibu Yulia, kami pun menentukan sasaran sebanyak 10 orang KPM, terutama ibu yang belum bekerja. untuk kami lakukan sosialisasi manfaat biji durian dan demonstrasi pembuatannya. Kami membagi 10 ibu menjadi 2 kelompok untuk mempermudah dalam hal koordinasi.
Rencana tersebut kami realisasikan pada Senin, 13 Desember 2021 di gedung aula serbaguna Dusun Giyanti diawali dengan sosialisasi dan tanya jawab. Ibu-ibu sangat tertarik dengan ide yang kami buat karena mereka baru menyadari manfaat biji durian yang kaya akan protein 9,79%, karbohidrat 30%, kalsium 0,27%, dan fosfor 0,9% (Wahyono, 2009). Kemudian, kami membagi peserta menjadi 2 kelompok untuk melakukan pelatihan sekaligus praktik dari mengolah biji durian menjadi tepung hingga cookies siap saji.
Beberapa warga mengungkapkan rasa terima kasih kepada tim kami karena telah menemukan jalan keluar di tengah banyaknya biji durian yang tidak diolah dan menjadi limbah, ternyata bisa diolah lebih baik lagi. Harapan warga Dusun Giyanti pada kami agar tetap semangat dalam melakukan berbagai inovasi pada beberapa hal yang sekiranya kurang bernilai di masyarakat menjadi lebih berguna.
