Indonesia sudah banyak kita tau memilki banyak budaya,ras,suku,agama dan bahasa. tapi apakah di Indonesia juga ada yang merayakan hari raya agama lain? seperti diwali, tentu saja ada balik lagi indonesia memiliki banyak agama salah satunya adalah agama Hindu, agama Hindu seperti di negara India, bahkan di bali Indonesia juga merayakan acara diwali .
Pengertian Diwali
Tanggal 12 November kemarin adalah hari raya Diwali yaitu hari lebaran di India khususnya umat yang beragama Hindu. Diwali juga bisa disebut sebagai Festival Cahaya yang bisa di artikan dengan kemenangan.  Diwali ada pada bulan Oktober atau November, pada saat diwali umat hindu biasanya melakukan Puja yaitu ritus keagamaan yang dilakukan oleh seorang Hindu kepada dewa-dewi, orang terhormat, atau tamu istimewa.
Umat Hindu di seluruh dunia merayakan festival cahaya Diwali atau Deepavali sudah sejak lebih dari 2.500 tahun yang lalu. Diwali secara populer dikaitkan dengan cerita tentang dewa Hindu Krishna, inkarnasi yang berbeda dari Wisnu, di mana ia membebaskan sekitar 16,000 wanita dari raja jahat.
Di India bagian barat, Gujarat, Tahun Baru bertepatan dengan Diwali (ada beberapa Tahun Baru di seluruh India), dan Diwali diasosiasikan dengan memohon kemakmuran pada dewi Lakshmi di tahun yang akan datang. Selama perayaan ini, banyak orang yang merayakannya bertukar hadiah dan koin.
Perayaan Diwali di Indonesia
Beberapa hari lalu pemilik MD Entertainment yaitu Manoj Punjabi memiliki darah India setiap tahunnya selalu menggelar pesta meriah dengan mengundang para selebriti Tanah air. Perayaan itu digelar gemerlap dan penuh bintang dan kemarin menggelar dengan tema bollywood dengan menggunakan busana khas india. Ada beberapa artis seperti Luna Maya, Randy Martin bahkan Hotman Pariz juga datanag memeriahkan, acara tersebut dibarengi dengan acara Diwali.
Apakah Umat islam diperbolehkan merayakan Diwali?
Banyak ditanggal 12 November kemarin kita lihat artis, influencer Indonesia merayakan hari Diwali dengan menggunakan busana india, gaya rambut serta make up, tetapi apakah boleh bagi yang beragama islam merayakan hari Diwali? Masyarakat Indonesia seringkali berdebat mengenai ucapan selamat atas hari raya umat agama lain. Misalnya natal, nyepi, dan sejenisnya. Pandangan ini kerap menimbulkan pro kontra dan tidak jarang menyebabkan perdebatan dalam kehidupan sehari-hari maupun melalui media sosial.
Perkara ini sebenarnya tidak ada dalam Al-quran maupun Hadist secara nyata. Sehingga ulama berbeda pendapat mengenai hal ini. Persoalan ini dikategorikan sebagai salah satu persoalan ijtihad. Di dalam islam kita tidak boleh berlaku rasis terhadap agama, ras dll tetapi untuk menghormati tentu saja boleh dengan cara Mengucapkan selamat atas hari raya umat non-muslim bukan berarti mengakui kepercayaan mereka, melainkan untuk menghormati dan menjaga kerukunan antar umat beragama.
Tetapi ada juga ulama yang mengatakan Tidak boleh karena Kelompok yang mengatakan haram berpendapat bahwa seorang muslim yang mengucapkan selamat atas hari raya umat agama lain sama halnya dengan mengakui kepercayaan dan menyerupai umat non-muslim. Mereka juga dianggap menyiarkan ajaran kaum kafir.
Sebenarnya kita bisa langsung menghakimi perbuatan ini boleh atau haram. Namun, jika diniati untuk memberikan penghormatan tanpa diiringi keyakinan yang bertentangan terhadap akidah islam, seperti ikut merayakan hari raya Deepavali. Maka hal itu boleh dilakukan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI