Mohon tunggu...
Haendy B
Haendy B Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger, Football Anthutsias

mengamati dan menulis walau bukan seorang yang "ahli" | Footballism

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Ini Buktinya Jika Esemka (Bukan) Made In China

9 September 2019   22:51 Diperbarui: 9 September 2019   22:57 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
perbandingan mobil Esemka Changan (otomotif.solopos.com)

Polarisasi itu masih ada, di dunia maya dengan sosial medianya, Baku kata 'cebong' dan 'kampret' seperti tak kunjung usai, menjadi pihak yang kalah dalam pemilu memang berat apalagi selama 10 tahun bagi pendukung Prabowo dilaga media sosial.

Tapi Prabowo, sang peserta pemilu 2019,tak memasalahkan, kalah dan menang hal yang biasa, seperti beberapa bulan yang lalu yang harusnya mengilhami untuk perdamaian dari pertikaian di media sosial, namun ideologi media sosial kita sudah kunjung terbelah dua yang sepertinya belum akan selesai. 

Berisiknya media sosial kita dengan pembelahan kutub 'cebong' dan 'kampret' yang mereda tapi bangkit kembali. Penyebabnya dimulai saat presiden Jokowi 'menunaikan jani untuk melahirkan sebuah industri mobil nasiona yaitu Esemka. 

Ya, Presiden datang ke Boyolali meresmikan pabrik Esemka, kendaraan yang dahulu meroketkan Jokowi saat menjadi Walikota Solo menjadi Gubernur Jakarta. Esemka Bima nama kendaraan niaga tersebut. 

Kendaraan dengan bak terbuka dibelakangnya, seperti akan digunakan untuk membawa hasil bumi, segera mengaspal dijalan-jalan Indonesia. Namun muncul tuduhan setidaknya dari mereka yang Anti Jokowi, bahwa mobil Esemka Bima mirip dengan mobil dari pabrikan China Changan MD201.

Isu yang menggeliat adalah rebrand mobil China tersebut, Ganti nama, kepastian para Anti Jokowi meninggi sebab direktur PT Solo Manufaktur Kreasi pun mengatakan bahwa mobil Esemka bukan mobil nasional, sebagian dari warga medsos yang anti Jokowi terjebak difrase bukan mobil nasional. 

Dari segi spesifikasi, Esemka Bima yang diresmikan Jokowi diketahui memiliki dimensi panjang 4.560 mm, lebar 1.645 mm dan tinggi 1.890 mm. Esemka Bima memiliki jarak sumbu roda 2.900 mm. dan benar mirip dari Changan MD201. Untuk Mesin Esemka Bima hadir dalam dua varian mesin. Mesin pertama berkonfigurasi 1.2 liter E-Power I4 DOHC. Mesin ini kabarnya mampu menghasilkan tenaga 96,5 horse power dengan torsi 119 Nm. Sementara varian mesin lain ada mesin 1.3 liter SOHC.

Esemka Bima terlahir sebagai kendaraan niaga pikap. Oleh karenanya, mobil dilengkapi dengan boks untuk kebutuhan angkut-mengangkut barang. Namun beberapa hari lalu dari beberapa sumber pihak Esemka membeberkan siapa pemasok spare part Esemka Bima yaitu 

1. PT INKA

Sasis dan tangki BBM Esemka Bima berasal dari PT Industri Kereta Api atau PT INKA (Persero) yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Kantor pusat PT INKA (Persero) berdiri di kawasan Jalan Yos Sudarso, Madiun, Jawa Timur. PT INKA mencatat beberapa kali melakukan ekspor gerbong kereta api ke sejumlah negara di Asia Selatan dan Afrika.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun