Tugas Refleksi Esensi Ayat Muhkamat dan Mutasyabihat

Deskripsi Materi

Materi ini membahas pentingnya memahami ayat muhkamat dan ayat mutasyabihat dalam Al Qur'an. Untuk memahami ayat-ayat tersebut digunakan cara dan metode penafsiran Al Qur'an, khusus ayat mutasyabihat dilakukan juga takwil untuk mengalihkan makna suatu lafaz. Tujuan dari pembahasan materi ini agar umat Islam bisa lebih memahami dan saling menghargai perbedaan pendapat dalam menafsirkan dan mentakwil ayat muhkamat dan ayat mutasyabihat, sehingga timbul kehati-hatian dari umat Islam dan pasrah kepada Alloh Swt. Peran seorang guru PAI sangat penting dalam mempelajari dan mengajarkan Al Qur'an kepada peserta didiknya.

Analisis Implementasi/Penerapan Materi

• Penerapan materi ini dalam kehidupan sosial dan pendidikan Islam dapat dianalisis sebagai berikut :
• Dalam kajian Al Qur'an, ayat muhkamat dapat langsung diamalkan sesuai penafsiran mufasirin karena maknanya jelas berbeda dengan ayat mutasyabihat dipelajari dan dipahami lebih dalam sebelum diyakini maknanya.
• Dalam pendidikan Islam,  di kelas peserta didik dibiasakan membaca ayat Al Qur'an sesuai ilmu bacaan dan tajwidnya. Peserta didik dikenalkan dengan ayat-ayat mutasyabihat yang terdapat di awal surat kemudian dipraktikkan cara membaca dan memahaminya.
• Dalam kehidupan sosial, masyarakat dibantu agar lebih memahami ayat mutasyabihat dan diberi pengetahuan tentang bagaimana para mufasirin menafsirkannya dengan berbagai perbedaan pendapat sehingga masyarakat bisa lebih bijak dan menghargai perbedaan tersebut.

Pengalaman Praktis dalam Pembelajaran

Pengalaman praktis yang diperoleh dalam pembelajaran :

• Yang mendukung materi, peserta didik ditunjukkan contoh ayat-ayat muhkamat seperti perintah salat, zakat dan puasa dan bagaimana teks ayat tersebut maknanya jelas dan tegas sehingga mudah dipelajari dan dipahami untuk kemudian diamalkan.
• Yang bertentangan dengan materi, peserta didik masih belum paham bagaimana cara membaca ayat-ayat mutasyabihat di awal. Terkadang peserta didik berusaha memahami dengan membaca terjemahnya secara harfiah. Yang dikhawatirkan mereka membaca terjemah tentang sifat-sifat Alloh Swt. yang terdapat dalam ayat mutasyabihat.

Tantangan Yang Dihadapi dan Hikmah (Lesson Learn)

Tantangan yang dihadapi

• Masih banyak yang belum mengetahui seperti apa ayat mutasyabihat itu, apalagi sampai level menafsirkan, mentakwil dan memahaminya. Dari segi cara membaca ayat mutasyabihat di awal surat juga banyak yang belum tahu, sehingga peran guru PAI sangat penting dalam menyelesaikan masalah ini.
• Banyaknya informasi dan perbedaan pendapat di media sosial menyebabkan umat Islam bingung dan gampang menyalahkan antara satu dengan lainnya.
• Keterbatasan waktu pembelajaran di kelas ketika menyampaikan ilmu Al Qur'an menjadi kesulitan tersendiri, ditambah kemampuan peserta didik dalam membaca Al Qur'an juga masih kurang.

Hikmah (Lesson Learn)

• Ilmu Al Qur'an semakin dipelajarai muncul hal-hal baru yang belum diketahui sebelumnya. Guru dan peserta didik harus sama-sama mempelajarai Al Qur'an, sebagai langkah awal guru mengajarkan cara membaca dan hukum bacaannya.
• Pentingnya mempelajari dan memahami ilmu tafsir agar tergambar bagaimana proses ayat muhkamat dan ayat mutasyabihat menggunakan metode yang kompleks ditafsir dan ditakwil oleh seorang mufasir.
• Mencintai Al Qur'an menjadi jalan meraih ridha Alloh Swt. dan syafaat Rasulullah saw. Apalagi sampai memahami dan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari.

Rencana Aksi Penerapan Materi Dalam Kegiatan Pembelajaran.

Kegiatan Pembuka (Apersepsi)

Menampilkan video tentang Al Qur'an, ayat muhkamat, ayat mutasyabihat dan ilmu bacaan Al Qur'an. Peserta didik mengamati kemudian memberikan tanggapan video tersebut.