Mohon tunggu...
Hadi Jatmiko
Hadi Jatmiko Mohon Tunggu... lainnya -

hanya Orang Biasa yang ingin menjadi Luar Biasa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Cinta dan Bisnis Warung Kopi

8 Agustus 2016   18:43 Diperbarui: 8 Agustus 2016   19:05 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Cinta Kamu dimana?Kalimat ini biasanya suka dikirim oleh seseorang ke pacarnya melalui SMS,WA atau fasilitas komunikasi lainnya. Biasanya dikirim ketika sedang galau dan gak ada kerjaan di kosan atau mungkin di rumah. Tak ketinggalan sambil mengirim pesan tersebut rokok dan kopi hitam tanpa gula ada dihadapan dan tersedia untuk di seruput. Emang enak minum kopi tanpa Gula, gak pahit kah? Kopi Pahit itu akan terasa bagi mereka yang gak terlalu  manis seperti aku. (Maaf jika yang baca tersinggung).

Cinta kamu dimana, singkat tetapi menunjukan banyak arti dan makna, bisa sebuah ke-khawatiran,rindu atau memang ada tujuan terselu bung di balik itu. Dugaan kuat ku ada tujuan di balik itu yaitu untuk tahu dimana posisi cinta sehingga ketika dia jalan dengan selingkuhannya, dia gak ketemu dengan si cinta di satu tempat yang sama. (gimana, Pintarkan )

Lagu Jar Of Heart terdengar sayup sayup tapi jelas keluar dari telpon ku. siapa yang menelpon ku di Jam segini? Halo, dengan sapa ini tanyaku kepada yang di seberang sana. suara lembut dan merdu pun ku dengar namun ternyata suara laki laki, Aku bang, Rangga dari Medan. Hadew. dengan nada cetus ku jawab ya, ada apa rangga? ada yang bisa di gebukin eh maksudnya bisa dibantu?. Gini bang, dan Panjang lebar dia jelaskan pake Bla bli blu ser.... sekitar 15 menit setelah dia jelaskan ku tutup telponnya dengan mengucapkan Siap, akan di tindak lanjuti. 

Bisnis warung kopi itu yang dia tawarkan kepada ku sepertinya saat ini memang menjanjikan, tapi menurut ku, menjanjikan untuk konsumen belum tentu menjanjikan untuk penjual. Karena konsumen terkadang hanya membeli segelas kopi namun duduknya lama bingit , apalagi jika dia hanya membawa satu orang temannya' dan tidak pesan "teman temannya kopi" seperti rokok, makanan ringan dan lainnya, artinya cuma 2 gelas dong.

Akan berbeda jika dia mengajak temannya sekampung, kita bisa dapat untung banyak. Sekampung itu biasanya 400 KK kita hitung saja, jika 1 KK dia ajak 2 orang, maka akan ada 800 orang,  jika harga satu gelas kopi 3 ribu maka dalam satu malam kita bisa mengantongi uang 2,4 juta Rupiah. Bayangkan jika itu beneran terjadi, maka kamu bakal jadi orang kaya mendadak. Tidak usah berharap dia membeli kopi bersama teman temannya Kopi, seperti gelas dan piring. Walaupun  kata pepatah : " Kopi tanpa gelas ibarat kamu tanpa pakaian sedangkan segelas kopi tanpa piring bagai cinta tanpa Love." ngertikan makna pepatahnya? kalo gak ngerti berarti sama. 

Kamu  jadi orang kaya dengan rumah mewah seperti rumahnya Toming Se di film Meteor Garden, masih ingatkan film ini ? Film paling populer bagi remaja di tahun 2000 an. Film korea ini menjadi panutan bagi anak muda atau remaja disaat itu, dari gaya rambu, pakaian sampai dengan wajah. kebayang Rumahnya Toming see? luasnya diukur dari Kopi panas menjadi dingin. kamu membuat kopi dengan air mendidih di dapur ketika di bawak ke ruang tamu, kopi tersebut sudah dingin. Udah kebayangkan luasnya sekarang.   

Malam makin larut Kuangkat gelas kopi disamping laptop ku yang sudah dingin karena lama di biarkan. Terbayang sesosok wajah perempuan hitam manis dengan hidung yang Imut yang dulu sering menemani ku sampai larut malam, ahk, kemana dia sekarang? ku ambil Hape ku, ku kirim sebuah pesan "Cinta, Kamu Dimana?" 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun