Maka, ketika hidup terasa lelah dan dunia terasa dingin, ingatlah kembali suara nenek yang lembut menanyakan kabar perut kita. Sebab, di situlah kenangan terbaik tinggal di tempat yang selalu terasa seperti rumah, tempat di mana cinta itu sederhana, namun tak pernah habis.
Kesimpulan: Di balik kelembutan suara dan perhatian sederhana itu, tersimpan kenangan yang hangat dan tak ternilai. Meski waktu terus berjalan dan ingatan memudar, cinta nenek tetap hidup dalam hati---menjadi warisan kasih yang tak pernah lekang oleh zaman.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI