Mohon tunggu...
Gusrina Fauzana
Gusrina Fauzana Mohon Tunggu... Guru - Seseorang yang sedang belajar untuk menjadi pribadi yang bermanfaat

Ibu dari tiga orang putra ini memiliki hobi jadi pejuang literasi mengajak para orangtua untuk mengenalkan buku pada anak sedari dini

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Berpetualang di Sumba Bersama Novel Melangkah-nya J.S. Khairen

29 Februari 2024   16:19 Diperbarui: 29 Februari 2024   16:22 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Toko Buku J.S Khairen Tokopedia

Siapa sih J.S Khairen

Tidak sengaja berkenalan dengan J.S. Khairen saat nyasar di postingan instagramnya. Lupa entah di feed atau instastory. Alasan pertamanya karena penasaran dengan postingannya ditulis dengan huruf seperti diketik oleh mesin tik. Rasa ingin tahu ini membawa saya kepoin ignya hanya untuk memastikan apakah itu diketik beneran atau sekadar menggunakan model huruf yang seperti ketikan. 

Ternyata eh ternyata, kutipan, opini, komentar atau apalah namanya yang sering di posting di akunnya J.S. Khairen cukup tajam dan menghujam pikiran, sehingga membuat jari saya tanpa sadar terus menscroll mencari tahu, seberapa banyak alasannya untuk di kepoin. Ternyata J.S Khairen dengan nama lengkap Jombang Santani adalah penulis berdarah minang yang merantau ke Jakarta saat melanjutkan pendidikannya di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. 

Kemampuannya menulis ini diwarisi dari ayahnya yang seorang wartawan dan Ibunya yang seorang guru. Siapa menyangka, pendidikannya di bidang ekonomi, malah menjadi seorang penulis dengan karya-karya yang diakui dan dicari banyak orang.

Belum pernah baca novelnya. Belum tahu gaya menulisnya. Dan belum punya juga koleksi bukunya. Pengennya tuh ada paket buku yang dijual komplit semua edisi tapi diskon gede-gedean. Biar sekali beli langsung menuhin satu sudut rak buku lagi. Hehe…maunya yang enak sendiri ya. 

Kembali pada novelnya, karena beberapa bulan ini lagi tidak ada budget berlebih untuk membeli novel, iseng saya coba mencarinya di Ipusnas, dan ketemu beberapa novel dan kumpulan cerpen karya beliau. Namun saat itu saya masih belum tahu mau baca yang mana duluan. Sehingga, meski sudah menemukan buku digitalnya, masih saja saya belum membacanya karya-karyanya. 

Hingga pada suatu hari, kembali saya nyasar pada postingan instagram beliau, dan di beberapa komentar, J.S. Khairen merekomendasikan novel Melangkah untuk dibaca duluan. Dan fix, saya kembali mengintip ke Ipusnas untuk mencari novel Melangkah karya J.S. Khairen. 

Melangkah, mengenal Sumba

Saat melihat cover depan yang berwarna gelap, saya mengira novel ini berisi tentang motivasi agar berani untuk memulai segala sesuatu. Mungkin ada nilai keberanian yang tersimpan dalam novel itu, tapi pada kenyataannya, cara J.S Khairen menyampaikan pesan keberanian itu luar apik dipadu dengan latar belakang salah satu pulau di Indonesia bagian timur sana, yang sangat terkenal, tapi masih belum dikenal dengan lengkap. 

Pada halaman sekapur sirih, penulis sudah menggambarkan bahwa ceritanya akan memadupadankan kekayaan budaya, dengan latar wilayah, plus dengan prinsip ekonomi yang sangat dikuasai penulis. Belum lagi sindiran penulis, bahwa banyak yang tidak tahu dengan Sumba, yang banyak orang beranggapan itu sama dengan Sumbawa. Jelas saya ikut penasaran, dimanakah dan seperti apakah Sumba itu meski hanya melalui ponsel. 

Novel yang saya baca ini versi digital yang diterbitkan di tahun 2021, setahun setelah novel versi cetaknya diterbitkan oleh PT. Grasindo. Selain di ipusnas juga tersedia versi ebook di google play dan app store yang bisa dibaca dengan membayar setengah harga dibandingkan versi cetak. Memiliki 291 ulasan dengan 4938 pembaca, jelas menginformasikan bahwa novel ini memiliki banyak penggemar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun