Silang-selisih muasal guntur menandai
Langit kelahi di beranda tempur
Membentur tembok-tembok optik
Jangan dituduh guntur jadi sebab
Penjuru bumi patut muntab
Dalam tabuh gaduh sorak-sorai
Batu-batu cerai-berai memburai batuk-batuk
Silang-selisih bukanlah guntur digantung
Sorak-sorai tidaklah mampu merunut asal
Seakan senja saja kemilau menafik fajar
Tidak ada kelahi di langit mengilau pijar
Cahaya optik melulu cipratan
Coba telusuri sebelum waktu membenturkan
Kenyataan mengumpulkan kelabu demi kelabu
Di beranda atau balai-balai
Langit kelahi hari ini mustahil tanpa kelabu
Silang-selisih angin menderu-deru dalam kepulan
Seperti rekrutan serdadu berjibaku membangun kubu
Sampai tiba waktu beradu mengaduh-aduh
Menabuh-nabuh sorak-sorai hujan badai
Menggedor-gedor tembok-tembok optik
Sepatutnya bumi telah mencatat jejak kelabu
Sedang badai hanyalah riuh kerikil-kerikil
Meski kerikil-kerikil tersesat dalam sepatu
*******
 Panggung Renung -- Balikpapan, 19 Februari 2018