Mereka memiliki kepintaran diatas semua orang. Diselidiki dari gelar yang mereka miliki juga. ZIEL merencanakan program Imunisasi kepada mereka dengan cuma-cuma. Sebenarnya mereka disuntikan serum X-871. Serum ini mempercepat otak selama mereka masih dikandungan.Â
Setelah mereka menuju remaja. ZIEL merencanakan mereka untuk kembali kepada mereka yaitu sekolah ini, Sekolah Santo Clarice. Sebenarnya C untuk Classified."
"Number 3 kamu sudah cukup main-mainnya?" Ada seseorang dari belakang. Suara itu tidak asing didengar.
'Number 2 tenang saja."
Ternyata orang yang disebut Number 2 itu adalah Hanna Yamagawa. Dia ternyata yang menjadi mata-mata di club kami.
"Habiskan mereka cepatnya."
"Kakak Hanna. Kenapa kamu melakukan ini?"
Dia tidak mengucapkan satu kata apapun dan cuma menatap kita semua.
"Kita sudahi pertemuan kita kali ini saja. Kalian cuma produk gagal."
Semua tentara langsung mengarahkan pistol kepada kami dan mulai membuka kunci pistolnya. Mereka telah siap untuk membunuh kita semua.
Tiba-tiba pintu depan dihujani peluru dari luar. Peluru itu melumpuhkan semua tentara-tentara yang ada di dalam lobby.
Violet datang dari lantai dua dan melompat ke lantai satu dan menembak semua orang-orang yang ada di lantai dua dan lantai satu. Dia mendarat di salah satu tentara dan melompat lagi dan menendang beberapa tentara lagi.
Anita juga menyerang beberapa tentara dengan pukulannya yang sangat keras. Kecepatannya tidak bisa terbaca oleh mereka. Gerakannya yang gesit itu sangat susah untuk ditembak oleh para tentara. Beberapa tendangannya bisa menyebabkan orang tersebut tidak sadar.
Violet juga menembakan tembakan, tapi dia tidak membunuh para tentara itu cuma lumpuhkan sendi dan tangan mereka.