Dean Huijsen, Sang "Chill Guy" yang Siap Menjadi The Next Sergio Ramos

Kompasiana - Madridista di seluruh penjuru galaksi sepak bola, bergembiralah! Sabtu, 17 Mei 2025, menjadi timing penting dari sebuah pergerakan transfer yang bisa memunculkan senyum dalam rona kegagalan musim ini. 

Real Madrid yang mengalami musim buruk tanpa gelar, memang tak pernah lelah berburu talenta berbakat. Akhir pekan ini Los Blancos resmi mengamankan jasa seorang bek muda potensial, Dean Huijsen. 

Bukan main, release clause 50 juta pounds ditebus dari Bournemouth, mengungguli kejaran Chelsea yang juga kepincut dengan karisma pemain bertahan berusia 20 tahun ini.

Baca juga: Xabi Alonso Merapat, Madridista Harus Siap dengan Wajah Baru Timnya

Bagi Bournemouth, yang hanya mengeluarkan 15 juta pounds untuk memboyong Huijsen dari Juventus di awal musim 2024/2025, ini jelas sebuah durian runtuh. 

Keuntungan berlipat ganda dalam waktu singkat, sebuah bukti mata elang mereka dalam melihat potensi. 

Hingga akhirnya datang momentum yang membawa  The Next Sergio Ramos dengan gaya "Chill Guy", menuju gerbang Santiago Bernabeu.

Sepak Terjang Dean Huijsen

Darah sepak bola Dean mengalir deras dari sang ayah, Donny Huijsen, mantan pesepak bola asal Belanda. Sang ayahanda pula yang mengantarkan Dean muda ke akademi Malaga Youth, menempa bakatnya sejak dini.

Baca juga: Aksi-aksi Lamine Yamal Mengunci Gelar La Liga ke-28 Barcelona

Postur menjulang 1.98 meter menjadi salah satu aset utama Huijsen. Bakatnya tercium oleh Juventus, yang tak ragu menjadikannya investasi masa depan pada Juli 2021. 

Baca juga: Akhir Penantian 51 Tahun Bologna dan Tiga Final Vincenzo Italiano

Berkembang pesat di Juventus Primavera, Huijsen akhirnya mencicipi atmosfer tim utama pada musim 2023/2024. 

Namun, takdir berkata lain. Jose Mourinho datang dan meminjamnya untuk AS Roma, memberikan panggung baginya untuk unjuk gigi di kancah Serie A.