Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

6 Perennial Crops Ini Bisa Jadi Investasi Generasi Sandwich Hadapi Pensiun

2 Juni 2025   09:25 Diperbarui: 2 Juni 2025   11:11 198
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jati, salah satu tanaman kayu komersial yang cocok untuk investasi jangka panjang generasi Sandwich (dok foto: Gregorius Nafanu)

Nah, berikut ini 6 perennial crops atau tanaman umur panjang yang bisa diusahakan menghadapi usai pensiun sehingga tidak lagi membebani anak-anak.

1. Kelapa

Investasi masa tua dengan bertanam kelapa memiliki banyak keunggulan, terutama jika  ingin mendapatkan penghasilan pasif, memanfaatkan lahan produktif dan berkelanjutan.

Kelapa memiliki usia produktif yang panjang, hingga 60-70 tahun. Sekali tanam, bisa menghasilkan seumur hidup. Bahkan masih dapat diwariskan kepada anak cucu.

Pohon kelapa bisa panen setiap 3–4 bulan tergantung varietas dan kondisi. Ini artinya ada potensi penghasilan berkala (kuartalan), cocok untuk pensiunan.

Permintaan pasar  juga stabil, baik  air kelapa, santan, kopra, minyak kelapa, arang, sabut, batok, maupun produk gula kelapa. Juga diperlukan dalam industri makanan, minuman, kosmetik, dan kesehatan terus membutuhkan produk kelapa.

Kelapa, bisa menjadi investasi pilihan generasi sandwich hadapi masa pensiun (dok foto: Pixabay/Bishnu Sarangi via kompas.com)
Kelapa, bisa menjadi investasi pilihan generasi sandwich hadapi masa pensiun (dok foto: Pixabay/Bishnu Sarangi via kompas.com)

2. Kelapa Sawit

Investasi kelapa sawit menjadi pilihan menarik untuk mempersiapkan masa pensiun karena memiliki umur produktif yang panjang, yakni sekitar 25 hingga 30 tahun. 

Setelah melewati masa tanam dan perawatan awal selama 3–4 tahun, pohon sawit mulai berbuah secara rutin dan dapat dipanen setiap 10–15 hari sekali. 

Ini memberikan potensi penghasilan yang relatif stabil dan berkelanjutan, menjadikannya sumber pendapatan pasif yang ideal bagi mereka yang telah memasuki usia pensiun.

Selain itu, industri kelapa sawit memiliki permintaan global yang tinggi karena produk turunannya digunakan dalam berbagai sektor, mulai dari minyak goreng, kosmetik, biodiesel, hingga bahan baku industri. 

Bagi pensiunan yang memiliki lahan atau bisa bekerja sama dengan pengelola kebun, investasi sawit dapat menjadi aset jangka panjang yang terus menghasilkan meski tidak dikelola langsung setiap hari.

3. Cengkeh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun