Para remaja yang tengah mabuk asmara,
Ibu-ibu muda yang berpatah hati,
Para preman jalanan,
dan para manula renta yang lagi kasmaran
Pembaca garis tangan...
di pinggiran jalan duduk bagaikan pangeran...
membaca satu demi satu tangan - tangan yang menjulur,
memberi gambar kehidupan yang menyesatkan
Aku melintasi jalan penyebrangan...
dan pembaca garis tangan masih duduk bagai pangeran,
membaca dengan kidmat tangan-tangan mereka
dari orang orang yang panjang angan angan
Rasull abidin , 09 Jan 2012.
Jakarta.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!