Mohon tunggu...
Giovani Yudha
Giovani Yudha Mohon Tunggu... Freelancer - Gio

Sarjana HI yang berusaha untuk tidak jadi Bundaran

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Manchester City dan PSG Berada di Antara Raja-Raja Liga Champions

19 Maret 2021   16:33 Diperbarui: 20 Maret 2021   11:59 737
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bayern Munchen meraih trofi Liga Champions di musim 2019/2020-Sumber: dailymail.co.uk

Menarik untuk diikuti sejauh mana Liverpool akan berlabuh musim ini.

4. Chelsea

Chelsea meraih piala Liga Champions perdana di musim 2011/12-Sumber: goal.com
Chelsea meraih piala Liga Champions perdana di musim 2011/12-Sumber: goal.com
The Blues julukannya menjadi raja keempat yang juga berasal dari Inggris dengan koleksi satu piala Liga Champions yang diraihnya bersama pelatih kejutan, Roberto Di Matteo di musim 2011/12. Chelsea ini rajin hadir di Liga Champions tidak bolong-bolong seperti Liverpool tapi tim ini selalu sial di babak 16 besar. Setelah juara, Chelsea empat kali terhenti di babak 16 besar, satu kali gagal lolos fase grup, dan satu kali kalah di semifinal musim 2013/14. 

Bakar duit musim ini sepertinya cukup berhasil, Chelsea berhasil meraih puncak fase grup tanpa kekalahan dengan mencetak 14 gol dan kemasukkan 2 gol dari 6 laga. Akhirnya Chelsea juga berhasil lolos dari kutukkan 16 besar, setelah mengalahkan tim pertahanan terkuat dari Spanyol, Atletico Madrid, dengan agregat 3-0 alias menang bersih. Ini jelas membuat Chelsea patut diperhitungkan, apalagi pelatih barunya Thomas Tuchel juga berhasil membawa PSG ke Final Liga Champions di musim lalu.

Akankah memori 2011/12 bisa terulang kembali? 

5. Porto

Porto meraih piala Liga Champions kedua di musim 2003/04-Sumber: beinsports.com
Porto meraih piala Liga Champions kedua di musim 2003/04-Sumber: beinsports.com

Raja ini merupakan raja dari Portugal yang patut diperhitungkan di Liga Champions. Tim berjuluk "Dragoes" atau "Si Naga" berhasil meraih piala Liga Champions sebanyak dua kali, yaitu di musim 1986/87 dan 2003/04 saat dilatih oleh Jose Mourinho. Mengikuti Liga Champions bisa dibilang menjadi rutinitas tim ini. Setelah juara di musim 2003/04, Porto hanya dua kali absen di liga bergengsi ini, yaitu di musim 2010/11 dan 2019/2020.

Namun, tampaknya musim ini Dragoes bangkit dari tidurnya. Porto berhasil lolos menjadi runner-up di fase grup dengan mencetak 10 gol dan kemasukkan 3 gol dari 6 laga ditambah berhasil menahan imbang 0-0 pemuncak grup, Manchester City. Lolos ke babak 16 besar, Porto harus menghadapi "Nyonya Tua dan Terminatornya", Cristiano Ronaldo. 

Tak disangka-sangka dan pasti ngga ada yang mengira juga, Pepe dkk berhasil lolos dari jeratannya dan masuk ke babak perempat final dengan agregat 4-4, unggul gol tandang karena Porto berhasil mencetak 2 gol di kandang Juventus. Kemenangan ini jelas menjadi kejutan buat Porto karena pasca juara 2003/04, mereka hanya tiga kali lolos ke babak perempat final.

Seru nih menanti kejutan lainnya dari tim yang tidak diunggulkan~

6. Borussia Dortmund

Dortmund meraih piala Liga Champions perdana di musim 1996/97-Sumber: dortmund.de
Dortmund meraih piala Liga Champions perdana di musim 1996/97-Sumber: dortmund.de
Siapa yang mengira kalau Dortmund merupakan salah satu raja di Liga Champions? Dortmund ternyata pernah memahkotai kepalanya dengan piala Liga Champions di musim 1996/97. Saat itu, tim berjuluk Die Borussen berhasil mengalahkan Juventus era Zidane di Final dengan skor 3-1. Kiprah Dortmund di Liga Champions memang tidak sebagus raja-raja lainnya tapi tetap patut diperhitungkan. Dalam kurun waktu satu dekade terakhir, Dortmund pernah berhasil menembus Final Liga Champions di musim 2012/2013  dan dua kali masuk ke babak perempat final.

Musim ini juga Dortmund terbilang mengejutkan. Berhasil meraih puncak fase grup dengan mencetak 12 gol dan kemasukkan 5 gol dari 6 laga. Lolos ke babak 16 besar, Dortmund meraih kemenangan atas Sevilla dengan agregat 5-4 dan melaju ke babak perempat final. Banjir gol Dortmund musim ini di Liga Champions tidak terlepas dari peran "Goal Machine", Erling Haaland. Haaland menjadi top skor liga ini dengan koleksi 10 gol. Angka yang gila untuk seorang pemuda berusia 20 tahun sudah menjadi tulang punggung tim.

Haaland bisa ngga nih kira-kira bawa Dortmund juara lagi?

Lahirnya Raja Baru

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun