Perbedaan lain, Jokowi sesuai tekadnya akan membangun Papua untuk semakin sejahtera dan makmur, sementera ‘presiden’ yang satunya dipastikan akan memprovokasi warga untuk membangkang terhadap semua kebijakan Pemerintah RI di tanah papua. Karena cita-citanya sudah jelas, yaitu ingin memisahkan Papua dari wilayah kedaulatan Republik Indonesia.
Semoga fakta ini menjadi masukan bagi Pemerintahan Jokowi untuk bagaimana membenahi pembangunan di Papua di semua bidang, baik ekonomi, pendidikan, kesehatan, hankam, dan lebih-lebih ideologi. [*]
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!