Mohon tunggu...
Gendhis Kayana
Gendhis Kayana Mohon Tunggu... Lainnya - Alam, kopi, buku, budaya, kiddos

Bersyukur untuk setiap anugerah Mu

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Satu Hari Perjalanan Jakarta Jogja

6 September 2022   05:20 Diperbarui: 6 September 2022   05:21 441
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dokpri : Kereta Api Bandarra YIA

Pertama kali menginjakkan kaki kembali di Bandara Soekarno Hatta, setelah dua setengah tahun.

Berangkat pagi-pagi benar dari rumah, 03.30 wib karena mendapatkan jadwal penerbangan jam 06.10 wib.

Sengaja berangkat lebih awal, untuk antisipasi adanya prosedur baru saat check in. 

Ternyata... sangat mudah. Kini tidak ada lagi yang memeriksa tiket di depan. 

Saat masuk lokasi Bandara, kita gunakan aplikasi Peduli Lindungi, setelah itu pemeriksaan barang bawaan dan lakukan pencetakan tiket...nah selesai kita menuju ruang tunggu.

Penerbangan ke Jogja kali ini berangkat bersama seorang teman kerja.


Sebentar saja kami telah tiba di Yogyakarta International Airport (YIA), yang terletak di Kulonprogo, di luar kota Yogya.

Kami segera bergegas menuju jalur Kereta Api Bandara.

Jarak tempuh menuju Stasiun Tugu Yogya adalah 39 menit.

dokpri : sawah dan tegalan yang menghijau
dokpri : sawah dan tegalan yang menghijau

Melewati Stasiun Wates...dan kami tiba di Stasiun Tugu.

Wah...senangnya dapat menikmati kembali Kota Yogya dan suasana Stasiun Tugu yang khas dan penuh kios-kios kecil yang menjual berbagai penganan dan oleh-oleh.

Saya tidak tahan untuk tidak mampir di rumah makan Gudeg Yu Jum yang membuka cabang di dekat pelataran Stasiun.

dokpri : antrian untuk sarapan Gudeg di Stasiun Tugu
dokpri : antrian untuk sarapan Gudeg di Stasiun Tugu

Sepiring Nasi Gudeg dengan telur dan krecek ditemani segelas teh manis hangat sembari duduk di bangku Kayu memandang  sederetan becak di Jumat pagi itu rasanya sesuatu banget... Bersyukur buat nikmat yang Tuhan bri.

Matur nuwun Gusti 🙏

Menuju Sekolah di mana kami akan membagikan materi pembelajaran, kami memilih menggunakan Go Car, wah beda ya sekarang...di Yogya mudah ngalir ngidul dengan taxi online, Rp 20.000,- sudah sampai di tujuan, praktis.

Sudah lima tahun tidak mengunjungi Sekolah ini...salah satu sekolah dasar besar di Yogya dengan halaman yang luas dan ruang kelas yang khas, jendela, pintu semua  terjaga khas. Saya menyempatkan diri mendokumentasikan pajangan di halaman depan. 

dokpri : pajangan di halaman depan Sekolah
dokpri : pajangan di halaman depan Sekolah

Hari ini jadwal padat merayap karena kami tidak menginap dan penerbangan kembali ke Jakarta yang paling malam adalah jam 17.10 wib. Jadi kami segera setelah tugas selesai, kami segera bergegas kembali ke Stasiun Tugu untuk menuju Bandara.

Teman saya ingin membeli bakpia pun tak sempat lagi.

Beruntung kami tiba tepat waktu dan dapat mengejar jadwal kereta. Tiket Kereta Bandara harus dipesan terlebih dahulu minimal satu hari sebelum nya, karena penuh dan bisa kehabisan tiket.

Tiba di YIA masih cukup waktu, karena ternyata pesawat yang kami tumpangi ditunda keberangkatannya sekitar satu jam....wahhh padahal kami sudah lari-lari...ha ha ha...

Baiklah, kami istirahat sejenak keliling YIA dan minum kopi.

Dokpri : pintu masuk YIA
Dokpri : pintu masuk YIA
Akhirnya kami menemukan toko yang menjual berbagai bakpia, dan teman saya dapat membeli pesanan bakpia mandat dari Paksu nya.

Saya pun ikutan beli sedikit bakpia untuk tomboy kangen.

dokpri : tomboy kangen bakpia plus model yang baru
dokpri : tomboy kangen bakpia plus model yang baru

Sekian sekilas cerita Satu Hari Perjalanan PP Jakarta Yogya atau tepatnya Serpong Yogya.

Berkah Dalem

Serpong, 02 September 2022 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun