Mohon tunggu...
Gelar S. Ramdhani
Gelar S. Ramdhani Mohon Tunggu... Penulis -

Mari berkunjung ke website pribadi saya www.gelarsramdhani.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Fenomena Fixed Orthodontic (Behel) antara Pemborosan dan Kebutuhan

14 April 2011   15:42 Diperbarui: 8 September 2018   11:42 376
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Oleh: Gelar S. Ramdhani 

Dalam istilah Kedokteran Gigi dikenal istilah pesawat cekat ortodonti (Fixed orthodontic) atau dalam bahasa awamnya dikenal dengan istilah Bracket atau Behel. Alat tersebut sejatinya dirancang untuk memperbaiki dan mengoptimalkan fungsi gigi sebagai alat kunyah dan untuk mengoptimalkan fungsi estetika gigi, alat ini awalnya dirancang dan dikembangkan oleh ahli-ahli Kedokteran Gigi khususnya dalam bidang ortodonsi (ilmu kedokteran gigi yang mempelajari ilmu yang mempelajari kelainan pertumbuhan dan perkembangan kraniodentofasial yang berhubungan dengan fungsi sistem stomatognasi dan estetika). 

 Jika kita lihat dari kesimpulannya sudah jelas bahwa alat semacam ini digunakan atau dipakai oleh mereka yang mengalami kelainan pada gigi geligi salah satunya pada posisi gigi (Malposisi) sehingga menguragi fungsi kunyah dan fungsi estetika gigi mereka. Akan tetapi dewasa ini pemanfaatannya salah kaprah, justru orang yang memiliki gigi geligi normal sekalipun menggunakan alat semacam ini, dan ironisnya justru alat semacam ini digunakan sebagai trend layaknya perhiasan atau aksesoris lainnya. Banyak orang khususnya pada kalangan remaja menggunakan alat ortondosi cekat model ini atau biasa mereka menyebutnya dengan istilah behel, padahal secara klinis gigi mereka normal. mungkin saja yang melatarbelakangi mereka menggunakan alat semacam ini dari segi bentuknya yang lucu, unik, warna-warni, dan lain sebagainya, atau mungkin karena harganya yang relatif mahal sehingga ada paradigma sempit diantara masyarakat awam bahwa yang menggunakan alat semacam ini adalah orang kaya, maka dari itu ada juga orang yang menggunakan Fixed Orthodontic ini dengan tujuan supaya terpandang sebagai orang kaya.

Melihat pasar yang begitu mencerahkan bagi pemburu keuntungan, banyak orang ingin memasang behel. Sejatinya menurut peraturan yang berlaku hanya Dokter Gigi Spesialis Orthodoti (Sp.Ort) yang berkompeten memasang alat ortodonti cekat ini, bahkan Dokter Gigi umum (general practitioner) tidak memiliki kompetensi untuk menangani hal ini. akan tetapi sekarang ini banyak sekali bak "jamur dimusim penghujan", banyak kalangan non medis yang membuka usaha membuka praktik pemasangan alat cekat ortodonti ini. memang sebetulnya sangat gampang memasang alat ortodonti cekat model seperti ini, kasarnya ikut kursus atau bahkan dengan mengamati saja pasti bisa memasang alat seperti ini. Bukan merupakan sebuah kesalahan yang besar sebetulnya, kalangan non medis membuka usaha pemasangan behel, selagi itu tidak membahayakan client, karena itu merupakan setiap hak warga negara yang mencari penghasilan untuk menghidupi keluarganya, dan kalau saya menilai lebih baik kalangan non medis yang membuka usaha seperti itu ketimbang para koruptor. Akan tetapi yang perlu digaris bawahi adalah, apakah tujuan awal pemasangan alat ortodonti cekat bisa tercapai jika alat tersebut dipasangkan oleh orang yang bukan ahlinya? Untuk menjadi seorang ahli ortodonti (Dokter Gigi Spesialis Ortodonti) memerlukan waktu yang sangat lama, karena yang dipelajarinya tidak sekedar memasang kawat dan karetnya saja, akan tetapi yang dipelajari adalah bagaimana supaya tujuan-tujuan awal pemasangan alat ini dapat tercapai dengan baik. 

Asumsinya seperti ini "Apakah dengan orang yang kursus beberapa hari tujuan awal pemasangan alat ortodonsi yakni memaksimalkan fungsi gigi geligi, bisa tercapai dengan baik?" sebetulnya bisa saja tercapai akan tetapi hasilnya jauh lebih baik lebih sempurna dibandingkan dengan orang yang memang ahli atau pernah bersekolah di Sekolah Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Ortondoti. Analoginya seperti ini, coba anda bandingkan pembalap yang hanya belajar sehari dua hari, mahir mana dengan orang yang belajar secara khusus di sekolah balap? dan apabila kita balapkan kemungkinan besar yang akan menjadi pemenang yang mana?. Dengan demikian anda pasti bisa menentukan pilihan dengan bijaksana jika anda memang hendak memasang behel, bukan saya bermaksud memprovokasi anda agar tidak memasang alat ortondoti di selain Dokter Gigi Spesialis Ortodonti, akan tetapi saya hanya memberikan gambaran perbandingan antara pemasangan behel di Dokter Gigi Spesialis Ortodonti dan di non Dokter Gigi Spesialis Ortodonti. 

Kalau dari segi harga jelas pasti lebih murah di non Dokter Gigi Spesialis Ortodonti, akan tetapi yang anda prioritaskan apa? Style atau fungsi?. Apapun itu pilihan anda saya tidak akan menyalahkan, karena itu merupakan hak anda, selagi itu terbaik bagi penampilan anda silahkan saja, bahkan hukumnya wajib anda laksanakan jika itu memang terbaik. Sedikit satu referensi lagi dari saya, yang mungkin bisa menjadi pertimbangan bagi anda, khususnya bagi anda yang memasang behel dengan tujuan style atau gaya. Perlu anda ketahui dan mungkin sebagian dari anda sudah mengetahui, bahwa pemasangan behel akan menghalangi dan mengurangi area kerja sikat gigi ketika membersihkan gigi. semakin parah jika desain pemasangannya asal pasang tidak sesuai dengan teori-teori yang ada atau asal pasang, dengan desain pemasangan kawat yang asal-asalan akan membuat makanan cepat menyangkut pada kawat, ditambah lagi dengan susah dibersihkan, lengkap sudah penyebab gigi berlubang (Karies). Penyebab gigi berlubang, dan penyakit gigi mulut lainnya, salah satunya adalah sisa-sisa makanan yang menempel dalam waktu yang lama pada gigi karena tidak dibersihkan. Tanpa kawat gigi saja terkadang sisa makanan sulit dibersihkan apalagi dengan adanya kawat gigi. Jadi pikirkan lagi jika anda hendak memasang behel hanya dengan alasan Style, saya yakin anda pasti tidak akan mau gaya dalam waktu sementara akan tetapi suatu saat giginya berlubang, dan pada akhirnya sakit gigi. 

Permasalahan diatas tidak perlu ditakuti, karena jika anda hendak memasang behel pada Dokter Gigi Spesialis Ortodonti atau pada ahlinya, biasanya desain pemasangan kawatnya diperhatikan baik-baik sesuai dengan keadaan rongga mulut (cavum oris) kita supaya tidak menghalangi pada saat membersihkan, selanjutnya jika pemasangan di Dokter Gigi Spesialis Ortodonti akan diperhitungkan juga hasilnya seberapa rapi hasilnya sehingga sesuai yang diharapkan, dan perlu diketahui bahwa gigi itu tidak sekedar rapi, dalam ilmu kedokteran gigi yang namanya rapi itu ada kriteria-kriterianya, rapi secara visual belum tentu baik secara fungsi. Kemudian selama masa perawatan jika dilakukan di ahlinya biasanya juga dilakukan perawatan kebesihan rongga mulut (oral hygiene) seperti pembersihan karang gigi dan lain sebagainya. Kesimpulan dari saya, sebelum anda memasang alat ortondoti cekat pikirkan terlebih dahulu secara matang. jangan sampai anda melakukan pemborosan yang hanya untuk mementingkan gaya semata, karena gaya yang anda harapkan dari memasang alat tersebut mempunyai resiko yang cukup besar bagi kesehatan gigi dan mulut anda.

----------------

----------------

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun