Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Raket Pilihan

Next Gen ATP Finals 2023: Petenis Muda Eropa Berjaya di Saudi Arabia

1 Desember 2023   16:30 Diperbarui: 1 Desember 2023   17:12 304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Firstpost menginfokan, usai pertandingan melawan Van Assche di Banja Luka, Djokovic mengatakan bahwa Van Assche adalah petenis yang sangat menjanjikan. Meski memang demikian, rasanya Djokovic kerap mengatakan hal yang sama tentang setiap lawan yang level permainannya mendekati dirinya.

Sementara itu, pertandingan semifinal lainnya mempertemukan unggulan ketiga Dominic Stricker melawan unggulan keenam Hamad Medjedovic. Kedua petenis tersebut juga baru pertama kali ini akan saling bertemu.

Selama babak penyisihan grup, Medjedovic memang selalu memenangkan pertandingan. Pencapaiannya di Jeddah jauh di atas Stricker yang hanya menang sekali di fase penyisihan Grup Hijau.

Stricker adalah petenis kidal dan beruntung Medjedovic sudah punya pengalaman selama di Jeddah ketika menghadapi Abdullah Shelbayh yang juga seorang petenis kidal. Namun Stricker dan Shelbayh adalah dua petenis yang pastinya memiliki karakter yang berbeda.

Tentang pencapaian Stricker selama musim tur 2023, ia dua kali menjuarai turnamen ATP Challenger di Rovereto, Italia, dan Praha, Ceko. Namanya menjadi pembicaraan ketika mampu lolos ke babak 16 besar atau perdelapan final grand slam US Open 2023.

Sebagai petenis kualifikasi, ia harus melalui tiga babak sebelum akhirnya tampil di babak utama. Nah, di babak kedua ia membuat kejutan usai menang atas unggulan ketujuh Stefanos Tsitsipas (Yunani) sebelum akhirnya dihentikan oleh unggulan kesembilan Taylor Fritz (AS) di perdelapan final.


Di turnamen ATP 500 Swiss Indoors Basel Oktober lalu, Stricker yang merupakan petenis wildcard juga membuat kejutan usai menghempaskan unggulan kedua Casper Ruud (Norwegia). Sayang langkahnya terhenti di perempat final oleh Ugo Humbert (Prancis).

Mengenai Medjedovic, sepanjang musim tur 2023 ini menjuarai tiga turnamen ATP Challenger di Szekesfehervar, Hungaria, lalu di Mauthausen, Austria, dan Mallorca, Spanyol. Ketika tampil di Mauthausen, ia menaklukkan tiga petenis tuan rumah sejak perempat final hingga final termasuk menang atas juara grand slam US Open 2020 Dominic Thiem.

Di level grand slam, Medjedovic debut di French Open dan Wimbledon sebagai petenis kualifikasi hingga mampu menembus babak utama meski akhirnya kandas di babak pertama. Pertengahan Juli 2023 lalu, sebagai petenis kualifikasi ia membuat kejutan maju ke semifinal ATP 250 EFG Swiss Open di Gstaad, Swiss, dimana ia menang lagi atas Thiem di babak perdelapan final.

Medjedovic juga menjadi semifinalis turnamen ATP 250 Astana Open di Astana, Kazakhstan. Tampil lewat fasilitas wildcard karena peringkatnya masih 120 ATP, ia ternyata mampu menang atas unggulan ketujuh yang juga rekan senegaranya Laslo Djere (Serbia) di babak pertama dan mengalahkan unggulan keempat Jiri Lehecka (Ceko) di perempat final.

Perjalanan peringkat ATP Medjedovic termasuk impresif. Awal tahun 2023 ia masih berperingkat 255 ATP, kini di awal Desember 2023 sudah berada di posisi 110 ATP setelah sempat duduk di peringkat 102 ATP di bulan Oktober.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun