Mohon tunggu...
Gatot Tri
Gatot Tri Mohon Tunggu... Administrasi - Swasta

life through a lens.. Saya menulis tentang tenis, arsitektur, worklife, sosial, dll termasuk musik dan film.

Selanjutnya

Tutup

Raket Artikel Utama

Ketika Para Petenis Unggulan Bertumbangan di Cincinnati Masters 2022

19 Agustus 2022   16:46 Diperbarui: 21 Agustus 2022   06:51 941
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ada kemungkinan cedera pundak yang dialami Swiatek sebelum Wimbledon 2022 lalu belum sepenuhnya pulih. Cedera itu bisa jadi memengaruhi kualitas pukulan dan pergerakannya, membuatnya tidak maksimal ketika meladeni permainan Keys yang bertipe agresif. Sebagai informasi, Keys adalah juara tahun 2019.

Kabar mengejutkan lainnya adalah tumbangnya unggulan kedua Anett Kontaveit dari Estonia. Di babak perdelapan final atau 16 besar, ia harus mengakui keunggulan Zhang Shuai dari China lewat pertandingan tiga set 6-2, 4-6, 4-6.

Sehari sebelumnya, unggulan kelima Ons Jabeur dari Tunisia terlebih dahulu tersingkir di babak yang sama. Finalis Wimbledon 2022 itu harus mengakui keunggulan petenis senior Petra Kvitova dari Ceko setelah bertanding sepanjang tiga set 1-6, 6-4, 0-6.

Sepanjang babak kedua, ada enam petenis unggulan yang kandas. Unggulan ketiga Paula Badosa dari Spanyol harus mengakui kehebatan petenis kualifikasi Ajla Tomljanovic dari Australia. Begitu pula unggulan keempat Maria Sakkari dari Yunani yang juga kalah dari petenis kualifikasi lainnya Caroline Garcia dari Perancis.

Sementara itu unggulan kedelapan dan juara tahun 2017, Garbine Muguruza dari Spanyol, juga kandas di babak kedua. Ia kalah atas juara Wimbledon 2022 Elena Rybakina dari Kazakhstan. Sedangkan Simona Halep dari Rumania, finalis tiga kali (tahun 2015, 2017, 2018) yang baru saja menjuarai WTA 1000 National Bank Open 2022 terpaksa mundur sebelum bertanding di babak kedua karena mengalami cedera kaki.

Petenis unggulan lainnya yang tumbang di babak kedua adalah unggulan ke-14 dan juara tahun 2016, Karolina Pliskova dari Ceko. Ia harus mengakui petenis nomor satu Belgia, Elise Mertens dengan 6-7(3-7), 3-6. Begitu pula dengan Jelena Ostapenko, unggulan ke-16 dari Latvia yang kalah dari Keys.


Di babak pertama, empat petenis unggulan harus gigit jari karena mesti pulang lebih awal. Mereka adalah Cori Gauff dari AS, Leylah Fernandez dari Kanada, Daria Kasatkina dari Rusia dan Belinda Bencic dari Swiss. Gauff, 18 tahun, terpaksa mundur di set kedua lantaran cedera pergelangan kaki ketika menghadapi petenis kualifikasi Marie Bouzkova dari Ceko.

Williams bersaudara juga tidak mampu melangkah lebih jauh. Venus Williams yang memperoleh jatah wildcard kalah dari Pliskova di babak pertama, sedangkan Serena Williams yang ikut serta lewat fasilitas protected ranking tersingkir di babak kedua oleh unggulan ke-10 Emma Raducanu dari Inggris. Sebagai informasi Williams adalah juara Cincinnati Masters tahun 2014 dan 2015.

Jadi setelah seluruh pertandingan babak 16 besar atau babak ketiga selesai dipertandingkan, delapan petenis putri yang lolos ke babak delapan besar atau babak perempat final sebagai berikut:
1. Aryna Sabalenka (unggulan 6, Belarus)
2. Jessica Pegula (unggulan 7, AS)
3. Madison Keys (AS)
4. Elena Rybakina (Kazakhstan)
5. Petra Kvitova (Ceko)
6. Zhang Shuai (China)
7. Ajla Tomljanovic (qualifier, Australia)
8. Caroline Garcia (qualifier, Perancis)

Siapakah yang akan menjadi juaranya? Kita nantikan saja usai partai puncak yang menurut rencana akan digelar Sabtu 20 Agustus 2022 waktu Ohio.

Segera tiba, US Open 2022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Raket Selengkapnya
Lihat Raket Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun