Mohon tunggu...
Gapey Sandy
Gapey Sandy Mohon Tunggu... Penulis - Kompasianer

Peraih BEST IN CITIZEN JOURNALISM 2015 AWARD dari KOMPASIANA ** Penggemar Nasi Pecel ** BLOG: gapeysandy.wordpress.com ** EMAIL: gapeysandy@gmail.com ** TWITTER: @Gaper_Fadli ** IG: r_fadli

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Kompasianer Risers Peduli Pendidikan di Kalimantan #2

13 Januari 2016   11:27 Diperbarui: 19 Januari 2016   19:21 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Agak berbeda dengan tim risers lainnya, Satto menambahkan, kelompoknya berhasil mengajak empat anak-anak yang diantaranya memiliki cita-cita ingin menjadi Polisi, untuk bertemu dan berfoto langsung dengan dua petugas kepolisian yang mengawal perjalanan seluruh tim risers.

(Satto Raji tengah mendongeng Gajah dan Kura-kura sambil mengajarkan kata-kata dasar berbahasa Inggris. || Foto: Gapey Sandy) 

“Sewaktu kami mempertemukan empat anak-anak ini dengan dua petugas kepolisian, mereka Nampak semakin bangga dengan sosok polisi. Mereka bersalaman, berfoto dan ada bias wajah yang puas juga bangga bahwa mereka bias berdampingan dengan ‘Pak Polisi’, sosok yang kelak akan menjadi bahagian dari cita-cita mereka kelak. Semoga ini akan terus membekas dan menjadi pemacu semangat anak-anak untuk menghidupkan masa depan mereka dengan menjadi apa yang mereka cita-citakan yakni jadi Polisi,” jelas Kompasianer yang tampil eksentrik dengan topi bundar ala Glenn Fredly.

Kegiatan CSR yang menjadi salah satu bagian acara penting dari Datsun Risers Expedition gelombang III etape pertama ini diakhiri dengan foto bersama, antara para risers, pimpinan dan staf Datsun Indonesia, murid-murid SDN 001 Miau Baru, dan para pimpinan serta staf guru. Uniknya, foto bersama dilaksanakan di depan rumah panjang yang menjadi rumah khas atau rumah adat Suku Dayak di Kalimantan. Semua sangat bergembira dengan meneriakkan yel-yel ‘Datsun Risers Expedition! Go!’

Menembus Hutan Kalimantan Menuju Berau

Perjalanan dilanjutkan dari Miau Baru ke Tanjung Redeb. Konvoi iring-iringan peserta Datsun Risers Expedition menembus medan jalan yang semakin menantang. Apalagi, kalau bukan hutan Kalimantan yang terkenal lebat dan ‘perawan’. Gambarannya begini. Ketika kami membuka jendela kaca mobil, yang tercium adalah aroma wangi hutan, udara segar, dan suara satwa-satwa hutan yang berteriakan. Sungguh, ini layaknya kami tengah camping di hutan.

(Sesama risers tidak boleh saling mendahului pada perjalanan Datsun Risers Expedition. || Foto: Gapey Sandy)

Banyak lokasi jalan yang rusak di sini, tapi banyak juga yang sudah dalam perbaikan. Beberapa ruas jalan aspal malah sangat halus dan nyaman untuk berkendara dengan Datsun GO+ Panca, meskipun harus berkelok dengan tajam di bibir jurang yang dalam di sisi kiri, sementara di sisi kanan adalah lebatnya hutan tropis Kalimantan. Rute dan jarak tempuh yang kami lalui dari Miau Baru menuju Tanjung Redeb, nyaris sama dengan jarak dan waktu tempuh dari Sangatta menuju Miau Baru.

Sekitar jam 20.30 wita, rombongan konvoi Datsun Risers Expedition tiba di Hotel Cantika Swara, Jalan Pulau Panjang, Tanjung Redeb, Berau. Sayangnya, fasilitas wifi hotel sedang drop. No Wifi, membuat separuh nafas untuk berkomunikasi dan mengunggah hasil tulisan seperti ‘mati’. Hiks … sayang sekali.

Hari ketiga (Rabu, 13 Januari 2016) pelaksanaan Datsun Risers Expedition, akan mengambil start dari Tanjung Redeb, menuju ke pelabuhan untuk berperahu menuju Pulau Derawan. Rasanya, ini salah satu rute yang juga ditunggu-tunggu para risers. Derawan cantik, risers coming ….

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun