Mohon tunggu...
Galang
Galang Mohon Tunggu... Lainnya - Whatever will be, will be

Hanya manusia sederhana yang suka beropini terhadap fenomena yang terkadang diluar nalar.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

iPhone, Apakah Menjadi Tolak Ukur Kekayaan Seseorang?

26 Oktober 2020   12:01 Diperbarui: 26 Oktober 2020   12:05 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di zaman serba canggih ini hampir semua orang di muka bumi sudah mempunyai smartphone mereka sendiri. Hal ini dikarenakan banyak produsen Smartphone di seluruh dunia berlomba-lomba untuk merebut hati konsumen dengan mengeluarkan Smartphone berkualitas tinggi dengan harga yang "miring". Tujuannya tentu agar mereka dapat menjangkau semua golongan konsumen agar dapat menyesuaikan isi kantong mereka. 

Berbicara smartphone, tidak afdhol rasanya jika tidak membahas rivalitas antara Android dengan iPhone. Rivalitas yang sudah berlangsung lama ini memang belum menemui titik terang  tentang siapa yang lebih baik. Kedua belah pihak mengklaim bahwa OS mereka adalah yang terbaik. Dan pada akhirnya memunculkan stigma yang berkembang di masyarakat bahwa iPhone lebih baik karena harganya relatif lebih mahal. 

Menurut penelitian memang demikian, bahwa rata-rata orang berpenghasilan besar di dunia lebih menyukai produk besutan Apple tersebut. Namun hal tersebut tidak berlaku di negara China. Di negeri Tirai Bambu tersebut iPhone justru lebih laris dibeli oleh konsumen yang berpenghasilan rata-rata 6,3 juta perbulan. Sementara untuk mereka yang berpenghasilan 10 hingga 40 juta perbulan lebih menyukai produk besutan negeara mereka sendiri, yakni Huawei. Dan penelitian ini merupakan hasil yang valid dari lembaga studi MobData. Fakatanya memang, orang yang lebih menyukai produk iPhone hanya semata-mata untuk meyakinkan publik bahwa mereka memiliki penghasilan yang besar.

Sebenarnya tidak ada yang salah dengan hal tersebut. Faktanya,baik iPhone maupun Android memiliki plus minusnya sendiri. Yang salah hanya ketika kita memilih produk yang dianggap orang lebih berkelas bukan produk yang memang kita sukai. Jadi kesimpulannya,pilihlah produk yang memang kita sukai dan cocok untuk kita. Karena sesungguhnya tidak ada manusia yang benar-benar sama di muka bumi ini. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun