Mohon tunggu...
Galang Mario
Galang Mario Mohon Tunggu... Pustakawan - penulis anarki

senang melihat dan memetik makna seni dan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Prinsip Seni Sebagai Input Visual Bagian 2

30 Mei 2022   19:00 Diperbarui: 30 Mei 2022   19:16 1219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Muara Gresik, lukisan Gufran Tawakal (Dok Pribadi)

Seniman picasso sangat handal dalam hal ini. Setelah itu muncul lukisan dengan aliran futurisme  yang menerapkan dinamisme universal, kemampuan menggambarkan secara keseluruhan  gerak, suara dan pencahayaan. 

Gambar yang memberi kesan gerak dinamis. Dalam prinsip ini Penggunaan garis diagonal sangat identik dalam komposisi karena membantu menciptakan  gerakan.

Kini waktu dan gerak nampak jelas  di era sekarang dalam seni rupa.  Media seni semakin berkembang menjadi  film atau video yang menunjukkan gerakan tersirat dan perjalanan waktu. Film pada dasarnya berisi ribuan gambar statis yang dibagi menjadi satu rol panjang yang dilewatkan dengan kecepatan tertentu.  Dalam media tersebut kita dapat menyaksikan sebuah narasi terbentang di depan mata kita.

Kesatuan 

Sebuah karya seni menjadi  kuat ketika mengekspresikan kesatuan dari keseluruhan dalam komposisi. Menyatakan bahwa semua bagian bisa cocok satu sama lain. Rasa kesatuan tersebut dapat diproyeksikan untuk mencakup ide dan makna dari karya. Untuk menciptakan Kesatuan visual dapat disublimasikan oleh berbagai elemen seni rupa. 

Kita dapat menganalogikannya dalam sebuah orkestra musik yang menyatukan dan  mengarahkan banyak instrumen, suara, dan perasaan yang berbeda ke dalam satu simfoni suara yang dapat dipahami. 


Di sinilah fungsi objektif garis, warna, pola, skala, dan semua elemen dan prinsip artistik lainnya diolah agar dapat menghasilkan pandangan kesatuan  dari keseluruhan isi karya, dan dari sanalah apresiasi estetika dan makna beresonansi.

Kita bisa melihat karya Mike turusy yang menarik. Adanya  perbedaan  antara objek dan latar tapi disatukan oleh bentuk atau tekstur kayu.

legal Logging, lukisan mike turusy (Dok Pribadi)
legal Logging, lukisan mike turusy (Dok Pribadi)
salah salah contoh lukisan Kahar Wahid yang memanfaatkan hampir setiap elemen dan prinsip termasuk ruang, nilai, warna dan tekstur, keseimbangan asimetris, dan area penekanan yang berbeda. Kesatuan komposisinya tetap kuat dengan menjaga berbagai bagian saling berlawanan dalam permainan sapuan garis-garis digonal.

lukisan 1, karya kahar wahid (Dok Pribadi)
lukisan 1, karya kahar wahid (Dok Pribadi)
Prinsip-prinsip yang telah dibahas sangat bersentuhan dengan pandangan formalisme, sebuah cara analitis dalam memandang karya seni dan menggambarkan bagaimana elemen dan prinsip desain bekerja sama menjadi sebuah komposisi yang baik. Ini juga merupakan cara untuk mendiskusikan bagaimana efek visual komposisi dapat berkontribusi pada pemahaman atau interpretasi kita tentang karya seni. 

Garis, bentuk, ruang, warna, dan sebagainya merupakaan elemen  sebagai bangunan dasar bentuk  yang disusun menggunakan prinsip-prinsip seni rupa. Prinsip bertindak pada elemen sebagai  cara untuk mengaturnya dalam komposisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun