Mohon tunggu...
Friska jeliha
Friska jeliha Mohon Tunggu... Universitas TribhuwanaTunggadewi

jangan pernah takut untuk mencoba suatu hal yang baru karena kegagalan bukan suatu hal yang menyakitkan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Berani Menjadi Prempuan

4 Juni 2022   21:31 Diperbarui: 4 Juni 2022   21:51 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak ada kata lemah, menyerah atau pun  batasan bagi prempuan untuk maju berekspresi baik dari segi profesi maupun bidang lainnya.

  tak ada juga yang mengekangnya untuk tidak bebas mengaktualisasikan dirinya.tetapi prempuan punya ekspetasi diri, keberanian untuk tampil berani menghadapi dunia untuk mempertahankan kodratnya.meskipun unsur patriarki  terlebih khusus ditengah masyarkat yang mengotak-atikan  berdasarkan jenis klamin. sebenarnya apa hal utama yang menciptakan hal tersebut sesuatu yang menempatkan prempuan di kursi paling belakang padahal kodratnya sama. 

tidak ada yang berbeda,  padahal dalam kesetaraaan gender antara laki-laki dan prempuan adalah  untuk saling berbagi ruang , peran, dan saling meraih kesempatan seluas-luasnya.

jadilah prempuan yang berani mampu mempertahankan kodratnya tanpa melihat sisi konstuksi sosial yang masih berperan di masyarakat. 

prempuan yang kuat adalah prempuan yang mampu mengekspresikan dirinya,  tak mudah menyerah, berani mengambil keputusan dan menyelsaikan segala bentuk persoalan yang ada dengan caranya tersendiri.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun