Terpahat pulau di rebis pantai tatkala reribu tangis menetes tak henti. Merindu senja menangkis riuhnya ombak, menukik tatap menuai ingat
Wahai kekasih, kemarilah ke sini. Bagimu sobat, rinduku menjulur.
Terpahat kenangan di senja hari, terlukis ingat di pinggir pulau. Selamat sore Motadikin, pulau indah punya cerita.
Cerita kasih menjalar bisu. Melukis huruf sunyi pun cerita. Salam kasih, wahai sobat, kenangan senja di pinggiran pulau.
Motadikin, 20/04/2021
RD. Yudel Neno
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!