Mohon tunggu...
Fransisca CorryFamelia
Fransisca CorryFamelia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

21

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Dinamika Praktik Profesi PR Perhotelan dan Implementasi Kode Etik bagi Perusahaan

21 Maret 2022   23:26 Diperbarui: 21 Maret 2022   23:43 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Adapun media yang digunakan untuk penyampaian informasi menurut beliau tergantung dari target mana yang akan disasar. Jika informasi ingin disampaikan kepada orang yang lebih tua dalam kategori usia, maka media yang digunakan umumnya media konvensional dan media baru seperti media sosial Facebook. Sementara bagi kalangan yang lebih muda akan digunakan media sosial seperti Instagram dan TikTok.

Namun, biasanya pasar dalam media baru kurang memiliki buying value walaupun interest yang didapatkan oleh perusahaan pada segi engagement lebih besar.

Pesan juga disampaikan melalui kerja sama dengan media lokal seperti radio dan media cetak. Hampir semua hotel ikut bekerja sama dengan media lokal sebagai saluran informasi kepada publik.

Pesan yang Disampaikan Tergantung dengan Musim

Pesan atau informasi yang dihasilkan oleh perusahaan biasanya disebarkan dalam waktu tertentu sehingga menurut beliau, terdapat kalendar khusus perusahaan untuk memasarkan produk pada masyarakat. Misal dalam kurun waktu dekat ini sebentar lagi umat Muslim akan menjalankan ibadah puasa. Maka pemasaran kamar tidak akan begitu digalakkan melainkan sektor Food and Beverages lah yang menonjol untuk konsep buka bersama atau sebagainya. Jika sedang high season atau musim liburan yang biasanya terjadi pada akhir tahun, maka pemasaran lebih menonjol pada penjualan kamar.

Jadi, pesan-pesan ataupun promosi yang ingin disampaikan oleh perusahaan tidak semerta-merta terjadi tanpa perencanaan mendetail. Semua pesan harus sesuai dengan intensi perusahaan dan sesuai dengan target pasar yang dituju.

Implementasi Kode Etik PR dalam Dunia Perhotelan

Ada aturan tersendiri pada perusahaan yang harus diikuti oleh semua employee demi kemajuan perusahaan. Tentunya aturan ini sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku. Tidak ada yang melenceng dari Undang-Undang.

Perusahaan tempat beliau bekerja memiliki kode etik otoritas perusahaan tersendiri. Dimana semua pegawai harus mementingkan dan memprioritaskan brand image company yang dimiliki oleh perusahaan. Karena beliau bekerja di The Accor yang memiliki slogan "All Safe" maka semua aturan yang telah ditentukan harus dipatuhi oleh semua pihak.

Perusahaan ini ucap beliau juga sangat ketat dalam urusan standar keamanan dan kenyamanan bagi pasarnya. Berangkat dari slogan "All Safe" maka tidak diperkenankan bagi tamu yang ingin berkunjung tanpa melakukan vaksinasi sesuai anjuran pemerintah. Selain mementingkan keamanan, perusahaan ini juga inovatif dan peduli lingkungan dengan menghilangkan air dalam kemasan pada layanan kamar dan mendapat penghargaan sebagai hotel pertama yang menerapkan Zero Plastic.

Hotel ini mengedepankan citra dengan menerapkan standar yang tinggi dan ketat bagi pengunjung. Edukasi pada penerapan sustainability mungkin di awal sedikit sulit, terlebih pada masyarakat lokal. Namun, apresiasi tinggi datang dari pihak yang peduli lingkungan dan juga masyarakat asing yang kerap berkunjung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun