Mohon tunggu...
Maharsyalfath Izlubaid Qutub Maulasufa
Maharsyalfath Izlubaid Qutub Maulasufa Mohon Tunggu... Musisi

Citizen Journalism - Coding - Musician: Composer, Digital Music Production, Producer, Audio Engineer, Sound Designer, Arranger, Video Editor, UI/UX Designer, Content Creator, Social Media Marketing, Cinematographer at Channel youtube.com/FLEMMO

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

MaharsyAlfath, Pelajar MAN 1 Jombang Soroti Peran Generasi Muda di Konferensi Asia World MUN 2021

29 Agustus 2021   17:15 Diperbarui: 29 Agustus 2021   17:51 840
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Maharsyalfath, Pelajar MAN 1 Jombang, Jawa Timur, Delegasi Asia World Model United Nations (AWMUN) 2021. (dok. pribadi).

Akses ke internet sangat penting untuk mewujudkan visi masa depan pemuda. Kita dapat meningkatkan kualitas pendidikan dengan banyak cara. Internet dapat membuka pintu ke banyak informasi, pengetahuan dan sumber daya pendidikan, dan meningkatkan kesempatan belajar baik di dalam maupun di luar kelas.

"Internet sangat berpengaruh dalam kehidupan anak muda. Namun, beberapa penelitian telah menyelidiki lebih banyak aspek negatif dari perilaku online remaja, yaitu kecanduan dan risiko online, terutama cyberbullying", ujar Alfath.

Menurutnya, sebagai catatan, bahwa tidak semua anak sama-sama rentan, sehingga penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengidentifikasi remaja yang paling berisiko dan mengembangkan intervensi yang efektif.

Untuk melindungi remaja yang berisiko kecanduan internet, intimidasi, dan ajakan, dibutuhkan lebih banyak penelitian untuk memahami remaja mana yang paling rentan dan mengembangkan intervensi khusus untuk melindungi mereka.

Di sisi lain, Alfath mengungkapkan aspek positif dari penggunaan internet, yaitu dapat memperkuat interaksi sosial dan memberikan intervensi kesehatan.

Baca Juga: Keren! Garap Sektor Ekonomi Kreatif, Pemuda 17 Tahun Raih Hadiah Rp75 Juta dari EWC ASEAN Youth Organization

"Internet dapat memberikan manfaat di bidang perkembangan kognitif, sosial dan fisik, dan juga dapat digunakan untuk memberikan intervensi terapeutik. Internet merupakan risiko sekaligus peluang bagi kaum muda. Internet dapat digunakan untuk memperkuat pembelajaran dan pemberdayaan kaum muda", ungkapnya.

Maharsyalfath dalam kegiatan Asia World Model United Nations (AWMUN) 2021: Materi Point of Procedure. (dok. pribadi).
Maharsyalfath dalam kegiatan Asia World Model United Nations (AWMUN) 2021: Materi Point of Procedure. (dok. pribadi).
Alfath juga menyoroti kondisi dunia saat ini yang sedang menghadapi masalah pelik dan mengkhawatirkan di masa pandemi COVID-19. Yaitu berupa krisis pengangguran global dan perubahan politik.

Keduanya merupakan masalah yang saling terkait yang berdampak pada kehidupan masyarakat.

"Namun, masih banyak harapan untuk masa depan yang lebih baik yang ada di tangan kaum muda", pungkasnya optimis. *Alfath.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun