Makna dan Tujuan Sakramen Krisma:
Penguatan Iman: Krisma menguatkan orang yang telah dibaptis untuk menjadi saksi Kristus.
Pendewasaan Iman: Sakramen ini menandai pendewasaan iman dan pengakuan akan Yesus Kristus berkat pencurahan Roh Kudus.
Penyebaran dan Pembelaan Iman: Menerima Krisma berarti bersedia menyebarkan dan membela iman melalui perkataan dan perbuatan.
Keterikatan dengan Gereja: Krisma mengikatkan orang beriman secara lebih erat sebagai anggota Gereja.
Menyerupai Kristus: Bertujuan agar setiap orang beriman semakin menyerupakan dirinya dengan diri Kristus dalam bekerja, berdoa dan bersaksi terutama dalam memantapkan tugasnya sebagai nabi, imam dan raja karena sakramen Baptis yang telah diterimanya.
Sakramen Krisma hanya dapat diterima oleh orang yang dewasa secara umur dan mampu menggunakan akal budinya dengan baik.
3. Ekaristi
Adalah kurban Tubuh dan Darah Kristus, yang mempererat tali persaudaraan dan membangun kebersamaan dalam Gereja. Istilah "Ekaristi" berasal dari bahasa Yunani yang berarti bersyukur.
Sakramen Ekaristi adalah pusat kehidupan umat Katolik dan merupakan perayaan iman dalam bentuk perjamuan sebagai ungkapan syukur atas keselamatan yang diberikan Allah melalui wafat dan kebangkitan Yesus. Ekaristi dipandang sebagai sumber dan puncak kehidupan Kristiani.
Makna dan Tujuan Sakramen Ekaristi: