Mereka saling menatap. Lama. Tapi tidak ada yang bergerak. Tidak ada yang mencoba menyentuh. Hanya keheningan yang dipenuhi rasa-rasa yang tidak punya nama.
Akhirnya, Ria membuka pintu.
"Selamat malam, Ethan."
Ethan tidak menjawab. Tapi tatapannya, saat itu, terasa seperti permintaan maaf yang tidak pernah ia ucapkan. Dan juga... salam perpisahan yang belum ia sadari.
Ria masuk ke dalam kosnya malam itu dengan hati yang penuh. Tapi juga kosong. Seperti ada sesuatu yang tumbuh... tapi belum cukup kuat untuk mekar.
Dan mungkin... memang tidak pernah ditakdirkan mekar.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI