Ini pengalaman saya dan ย teman teman Komunitas Anti Scam WSC dalam mengingatkan perempuan perempuan yang sedang masuk jebakan scammer. Memang banyak yang cepat sadar dan mengirim ucapan terima kasih. Namun tak kurang yang ngeyelnya nauzubillah. Bahkan ada beberapa calon korban yang memaki maki kami dan mengatai sirik, iri! lalu kami dimusuhin dan di blok. Kalau sudah begini ya sudahlah cuma bisa berdoa semoga sadar sebelum habis habisan.
Kadang saya berpikir segitu percayanya perempuan perempuan ini pada lelaki yang hanya bisa dilihat photonya dan didengar rayuannya. Mereka rela kirim uang puluhan juta bahkan ratusan juta.
Ada juga yang ditambah bonus photo atau video bugil. Mungkin karena setiap saat diberi perhatian, diingatkan sholat dll hingga korban merasa nyaman. Mereka lupa berpikir koq mengaku jabatan selangit sempat amat berjam jam chatting.
Ketika ada calon korban yang ngeyel, biasanya kami saling share untuk membantu menyadarkan. Namun saya walau diberikan bukti apapun tetap saja mereka tak percaya. ย Maklum sedang bucin sama papa ganteng /daddy bule ย Dikasih bukti apapun tidak akan percaya karena sedang bucin sama papa/daddy bule.
Contoh contoh korban korban yang ngeyel yang pernah kami hadapi :
- Saat kami berikan akun asli pemilik photo ( Fajar Agustian - pramugara ) , katanyaย "ย Itukan ย akun palsu ย yang asli akun calon saya. Lagi namanya kan bukan Fajar, jelas palsu itu.ย " ( kami cuma bisa tepok jidat )
- Ketika kami berikan bukti photo polisi ย bersama istri, katanya " Itu photo editan atau itu photo lama bersama mantannya yang sudah mati/cerai. Calonku duda koq! " ( photo polisi Andi M Iqbal )ย
- Ketika kami memberi tahu ย bahwa yang sama si ibu bukan pilot tapi pramugara. Andai memang pilot muda dan ย tampan tak mungkin mencari ibu ibu di medsos. Didepan matanya banyak ย pramugari cantik. Kata si ibu." Lho sok tahu anda! Orang beneran dia pilot koq! Calon saya sudah bilang memang banyak yang sexy tapi dia pilih saya koq walau udah ibu ibu. Karena apa? karena yang depan mata dia terbuka. Kalau saya biar ibu ibu kan tertutup! Paham anda ? "ย
- Ketika kami memberi tahu bahwa ย tentara yang sama dia akun palsu. Katanya, " Kata siapa palsu, masa sih ? " Kami terus meyakinkan sampai berhari hari. ย Ternyata dia chat lagi dengan si penipu bilang kangen. Bahkan dengan manja cerita pada sang pacar kalau dia tak pernah minta bantuan kami. Padahal jelas dia minta tolong apakah akun tentara tsb asli atau palsu.ย
- Ketika kami mengingatkan perempuan agar tak kirim uang atau photo bugil. Jawabnyaย " Tak ada urusan sama anda! Uang ya uang saya! Badan ya badan saya! Koq situ yang repot! "ย Menghadapi korban bucin seperti ini biasanya langsung kami tinggalkan.
Pernah terjadi seorang ibu Bhayangkari mbak J ย mengirim pesan pada saya ย karena dimaki maki oleh perempuan korban akun palsu.
Photo yang digunakan penipu milik suami mbak J ย ( AKP K.Y ).ย Mungkin ada yang memberi tahu bahwa yang sama korban akun palsu lalu si korban mencari tahu dan menemukan akun mbak J ini.
Kasian sekali mbak J dikata katain mantan bini gila yang minta balikan. ย Saya ikut kesal lalu ย menulis kisah mbak J di Kompasiana dan ย share ke korban. Sengaja saya SS kata katanya dan saya pajang ditulisan. Akhirnya dia sadar dan minta tolong agar SS di hapus dari artikel.
Langkah terakhir kami menghadapi korban korban ngeyel adalah mendoakan saja. Tak lupa kami tinggal kan pesan agar tak mengirim uang, data diri atau photo bugil.
" Mencegah itu lebih baik dari pada terlanjur tertipu. Kuncinya jadilah wanita 3B. Beriman - Berakal - Berakhlak "
