Namun demikian bukan berarti Indonesia tak diberi kesempatan agar bisa lolos dan bermain di ajang paling bergengsi FIBA tersebut.
Indonesia bisa tampil di Piala Dunia, harus melalui beberapa turnamen yang dijadikan sebagai ajang kualifikasi.
Namun, apa daya lewat berbagai turnamen itu pun Timnas Basket Indonesia belum mampu mendapatkan satu tempat untuk tampil di Piala Dunia FIBA 2023.
Pada putaran pertama kualifikasi Asia Piala Dunia FIBA 2023, Indonesia menjadi juru kunci Grup C sehingga gagal lolos ke putaran kedua.
Kemudian, dalam Kejuaraan Basket Asia 2022, Indonesia yang saat itu menjadi tuan rumah tak mampu lolos ke babak perempat final yang menjadi syarat mereka agar bisa tampil di Piala Dunia FIBA 2023.
Dalam Kejuaraan tersebut, Timnas Basket Indonesia yang dilatih oleh Mitos Pejic, berada di peringkat 3 fase grup, di bawah Australia dan Yordania.
Indonesia berkesempatan lolos ke perempat final melalui babak play off, Â berhadapan dengan salah satu raksasa basket Asia, China.
Hasilnya, seperti yang bisa ditebak Indonesia takluk dari China dan dipastikan tak lolos ke Piala Dunia FIBA 2023.
Namun demikian, meski tak akan tampil sebagai peserta, bukan berarti Indonesia tak bisa sukses sebagai tuan rumah Piala Dunia FIBA 2023.
Penyelenggaraan sebuah Turnamen olahraga bisa dikatakan sukses, apabila antuasiame masyarakat tuan rumah sangat besar untuk menyaksikan kejuaraan tersebut.
Kemudian, dalam hal teknis penyelenggaraan di lapangan berjalan mulus, seperti pelayanan terhadap tim peserta, para supporternya beserta perangkat pertandingan lainya.