Akan lebih mudah jika membuka tabungan berjangka ini di tabungan yang digunakan sebagai payroll gaji dan dibukanya sekitaran tanggal rutin penerimaan gaji bulanan sehingga autodebetnya tidak berasa. Jenis tabungan ini ada banyak pilihan, contohnya Bank Mandiri punya Rencana Mandiri, Bank Sinarmas punya Simas Tara dan BCA punya tabungan berjangka.
Selain bunganya yang cukup bagus juga bisa membantu kita merencanakan keuangan di masa mendatang. Tak harus yang nominalnya besar, tetapi yang penting hasilnya cukup sesuai kebutuhan. Dengan nominal pengambilan terkecil dengan jangka panjang justru membuat kita merasa ringan.
4. Simpan emas untuk hal darurat.
Investasi emas cukup menjanjikan untuk jangka panjang. Keuntungan memiliki emas yakni resiko investasi kecil karena harga stabil. Emas tidak mengalami pergeseran kualitas karena karena nilai emas tetap tinggi. Selain itu, emas  bebas pajak dan sifatnya mudah untuk dicairkan.  Namun dari segi keamanan resiko kehilangan cukup tinggi. Sebaiknya menyimpan emas tidak untuk langsung dijual dalam waktu dekat, kecuali dalam keadaaan darurat. Membeli logam mulia ini sekarang dipermudah bisa via online di beberapa market place seperti Tokopedia, Bukalapak dan Blibli.
5. Menyimpan dana lebih ke dalam desposito.
Apabila punya tabungan lebih, bisa dialokasikan untuk deposito dalam jangka waktu tertentu. Selain karena bunganya lebih besar, juga dana tersebut dapat digunakan untuk keperluan tertentu. Seperti emas, deposito ini bisa dijadikan aset simpanan yang dipakai dalam keadaan darurat sehingga lebih baik mengambil jangka pendek dan automatic roll over.
6. KPR untuk investasi properti.
Investasi properti menjadi salah satu investasi yang favorit yang cukup populer karena nilai properti kecenderungan terus meningkat dari tahun ke tahun. Kebetulan saya sudah lebih dari setengah jalan KPR dan saya tetap mejaga aset properti sampai lunas, karena dengan memiliki KRP berarti turut menjaga sistem keuangan.Â
Memiliki aset properti lebih diutamakan dibandingkan aset lain seperti mobil yang ada penurunan nilai. Selain itu, kita harus menggeser pola pikir bahwa lebih murah mengkontrak tempat tinggal. Dengan harga yang sebanding, lebih baik mencicil rumah sendiri dibandingkan membayar uang sewa kontrakan.
 7. Pilih asuransi untuk proteksi.
Kondisi keuangan keluarga tidaklah selalu mulus. Kadang naik, kadang pula turun. Perlu proteksi dan kejelian melihat peluang. Asuransi sebagai salah satu pilihan untuk memproteksi biaya kesehatan, pendidikan dan jaminan masa tua.
