Mohon tunggu...
Feddy Wanditya Setiawan
Feddy Wanditya Setiawan Mohon Tunggu... Lecturer

Science advances not by blind obedience to old answers, but by the courage to question

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Rupiah Rontok, IHSG Anjlok: Ancaman Krisis atau Peluang? Bagaimana Ramadan Hemat Bisa Menyelamatkan Keuangan Anda!

22 Maret 2025   14:29 Diperbarui: 26 Mei 2025   15:30 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berbagai aktivitas ekonomi masyarakat di bulan ramadan [i. prompt kuratorial AI by Feddy WS, 2025]

> Faktor Domestik: Ketidakpastian di Pasar Keuangan Indonesia

1. Yield SBN 10 Tahun Naik ke 7,08%

Investor meminta premi risiko lebih tinggi untuk menahan obligasi Indonesia, menunjukkan ketidakpastian pasar domestik.

2. Peningkatan Premi Credit Default Swap [CDS] Indonesia

Naik dari 81,20 bps (14 Maret) menjadi 88,51 bps [20 Maret], mencerminkan peningkatan risiko investasi di Indonesia.

3. Dampak ke Konsumsi Masyarakat di Bulan Ramadan

Dengan pelemahan rupiah, harga barang impor seperti bahan baku makanan, minyak goreng, dan produk konsumsi naik.

Hal ini berlawanan dengan upaya program "Ramadan Hemat, Finansial Sehat", yang bertujuan menjaga daya beli masyarakat.

Kesimpulan Makroekonomi:
Pelemahan rupiah dan IHSG bukan hanya akibat faktor global, tetapi juga peningkatan risiko domestik yang menyebabkan investor asing menarik modal mereka. Akibatnya, daya beli masyarakat bisa semakin tertekan.

Analisis Teknikal Pasar Keuangan

> IHSG dalam Tren Bearish: Koreksi 3,95% dalam Sepekan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun