Mohon tunggu...
Feby Supradono
Feby Supradono Mohon Tunggu... -

aku hanya seoonggok letupan kecil di besarnya bara yang menggila...

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Mengenal Pemanis Buatan

10 Agustus 2011   13:30 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:55 25345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Batas Max Penggunaan

1.

2.

3.

4.

Aspartam

Sakarin

Siklamat

Sorbitol

- Bahan pangan

-Permen Karet

-Saus

-Es lilin

-Minuman ringan

-Permen

-Es cream

-Minuman yoghurt

-kismis

-jem dan jeli

50 mg/kg (sakarin)

100 mg/kg (Na-sakarin)

200 mg/kg(Na-sakarin)

200 mg/kg(Na-sakarin)

1g/kg (as. Siklamat)

2g/kg (as. Siklamat)

3g/kg (as. Siklamat)

5g/kg

300g/kg

ANALISA ZAT




    1. Cyclohcysulfamate (cyclamate)
    2. Dulcin
    3. 5-Nitro-2-propoxyaniline (P-4000)
    4. Saccharin

Penyalahgunaan / efek negatif

Secara tidak langsung gula pasir juga dapat menyebabkan berbagai penyakit degeneratif seperti darah tinggi, penyempitan pembuluh darah, penyakit jantung koroner. Hal ini terjadi karena kelebihan gula yang masuk kedalam tubuh akan ditimbulkan sebagai cadangan energi degeneratif dalam bentuk lemak.

Penyakit degeratif lainnya yang mungkin terjadi adalah diabetes militus. Orang yang telah menderita diabetes militus harus menghindari gula pasir karena dapat meningkatkan kadar gula darahnya secara cepat.

Aspartame

Tidak dapat digunakan untuk kondisi tubuh yang tidak dapat mencerna asamamino fenilalanune karena kelainan metabolisme sejak lahir. Penyakit ini ditandai dengan pusing dan mual bila mengkonsumsi fenilalanie.

Sakarin

FDA melarang penggunaanya karena sakarin berkaitan dengan timbulnya kanker pada kandung kemih hewan percobaan. Pemakaian sakarin oleh ibu hamil /menyusui harus dibawah izin dokter.

Siklamat

Di AS pengunaannya telah dilarang karena menimbulkan kanker



Semoga info ini berguna,tkhs...

salam

Feby Supradono

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun